BSSN dan ITSEC Asia Bahas Peran Strategis CSIRT - Belum lama ini Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) melakukan kunjungan kerja ke ITSEC Asia dalam rangka sosialisasi pentingnya pembentukan dan pengelolaan Computer Security Incident Response Team (CSIRT) atau Tim Tanggap Insiden Siber (TTIS). Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya BSSN untuk memperkuat kesadaran dan kapabilitas keamanan siber di lingkungan perusahaan swasta.
Kunjungan BSSN tersebut dipimpin oleh Bapak Cahyono Adhifatra, selaku Direktur Keamanan Siber dan Sandi Industri BSSN, yang disambut langsung oleh pihak PT ITSEC Asia Tbk yaitu Bapak Joseph Lumban Gaol selaku Presiden Direktur dan Bapak Eko Prasudi Widianto selaku Direktur.
“CSIRT bukan hanya kebutuhan, tetapi menjadi garda depan dalam menjaga perusahaan dari ancaman siber yang semakin kompleks. Dengan membangun CSIRT yang efektif, perusahaan dapat merespons insiden siber dengan lebih cepat dan terorganisir, sekaligus memitigasi risiko yang muncul," penjelasan dari Cahyono Adhifatra.
“Kami di PT ITSEC Asia Tbk sangat berkomitmen untuk mendukung inisiatif pemerintah dalam memperkuat keamanan siber. Sosialisasi ini memberikan wawasan penting bagi kami untuk terus meningkatkan sistem perlindungan yang tidak hanya melindungi perusahaan, tetapi juga seluruh ekosistem digital yang kami layani," tambah Joseph Lumban Gaol.
Selain membahas aspek teknis dan strategis dari CSIRT, kunjungan ini juga membuka dialog terkait sinergi antara BSSN dan beberapa pihak terkait dalam membangun ekosistem keamanan siber nasional.
Dengan ancaman siber yang terus berkembang, inisiatif ini menjadi langkah konkret untuk meningkatkan kesadaran dan kesiapan seluruh pihak, baik dari sektor pemerintah maupun swasta.
Anda mungkin suka:Review Lenovo Legion Pro 5 16ARX8, Performa Kencang dengan Ryzen Dragon Range
Posting Komentar