EQT akan Akuisisi Saham Mayoritas di Acronis - Acronis dan EQT telah resmi mengumumkan bahwa dana EQT X akan mengakuisisi saham mayoritas di Perusahaan. Para pendiri, manajemen, dan investor yang ada – termasuk dana dan rekening yang dikelola oleh CVC, Springcoast, dan BlackRock Private Equity Partners – akan tetap menjadi pemegang saham minoritas yang signifikan. Acronis menilai transaksi tersebut di atas putaran pendanaan pertumbuhan terakhir yang diselesaikan pada tahun 2022.
Didirikan pada tahun 2003, Acronis adalah vendor solusi TI terkemuka untuk Penyedia Layanan Terkelola, yang menawarkan platform keamanan siber dan perlindungan data yang terintegrasi dan sangat efisien.
"Acronis adalah platform perangkat lunak keamanan siber dan perlindungan data yang memiliki posisi kuat dengan proposisi nilai yang jelas bagi Penyedia Layanan Terkelola. EQT telah mengikuti perjalanan perusahaan selama bertahun-tahun dan terus terkesan dengan kinerja dan kekuatan inovatifnya."
"Kami sangat bersemangat untuk bermitra dengan Acronis, tim manajemen, dan investor yang ada dalam fase pertumbuhan berikutnya," kata Johannes Reichel, Partner dan Co-Head of Technology dalam tim penasihat Ekuitas Swasta EQT.
Di pasar di mana data dan beban kerja semakin meningkat dan bisnis semakin menyadari pentingnya keamanan siber, Acronis memungkinkan pelanggan untuk melakukan outsourcing kemampuan TI sambil memastikan standar keamanan, integritas, dan keandalan data yang tinggi.
"Kami sangat senang memiliki EQT sebagai pemegang saham utama untuk mendukung ekspansi strategis kami dan berbagi visi pertumbuhan. Kami ingin mengucapkan terima kasih kepada investor yang ada atas dukungan mereka hingga saat ini dan senang bahwa banyak akan tetap berinvestasi seiring kemajuan kami."
"Namun yang terpenting, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada tim Acronis atas upaya mereka dalam membawa kami ke tahap ini," kata Ezequiel Steiner, CEO Acronis.
Melalui saluran Penyedia Layanan Terkelola, Acronis berada pada posisi yang tepat untuk terus meningkatkan skala jaringannya dengan cepat. Dengan 15 kantor di seluruh dunia dan lebih dari 1.700 karyawan, jaringan Acronis tersebar di lebih dari 150 negara sehingga memungkinkan lebih dari 20.000 Penyedia Layanan melindungi lebih dari 750.000 bisnis.
“Perlindungan data merupakan landasan keamanan siber, dan keduanya semakin terintegrasi erat. Arsitektur perlindungan data terintegrasi, keamanan siber, dan manajemen jarak jauh dari Acronis dalam satu platform yang dapat disesuaikan memungkinkan MSP dan departemen TI perusahaan membangun kesiapan siber yang kuat untuk bisnis mereka dengan kesederhanaan dan keandalan," kata Phil Goodwin, wakil presiden riset IDC.
Penyelesaian transaksi ini menunggu persetujuan peraturan umum dan diperkirakan akan berlangsung pada Q1-Q2 2025.
Anda mungkin suka:Laptop Bisnis Tangguh dan Kencang, Asus ExpertBook B1402CBA NK5853WS Bertenaga Intel Core i5 12th Gen
Posting Komentar