eCWbXBoqKVlcyXUNIzJr7wbcnJRa7fysuT0ds4TB
Bookmark

Review Infinix Hot 30: Smartphone Sejutaan Tampil Mewah dengan Fitur Lengkap

Review Infinix Hot 30: Smartphone Sejutaan Tampil Mewah dengan Fitur Lengkap - Persaingan pasar smartphone kelas entry-level di Indonesia kian panas, terutama segmen sejutaan. Salah satu smartphone sejutaan yang cukup menarik perhatian adalah Infinix Hot 30. Smartphone ini sudah meluncur di Indonesia sejak pertengahan 2023 lalu dan tampil dengan desain yang mewah dan stylish. Hal yang menarik dari seri Hot 30 ini adalah Infinix berkolaborasi dengan game Free Fire yang menghadirkan wallpaper dan ringtone spesial ala game Free Fire.

Performa Infinix Hot 30 cukup bersaing di kelas harganya dengan mengandalkan dapur pacu dari chipset MediaTek Helio G88 octa-core dipadukan RAM sebesar 8GB. Selain itu, Infinix Hot 30 ini didukung fitur yang cukup lengkap dengan hadirnya NFC dan juga speaker stereo. Sebuah kombinasi fitur yang jarang ditemui di segmen sejutaan. Hal inilah yang menggerakan tim Laptophia untuk membeli smartphone andalan Infinix untuk diulas secara mendalam. Penasaran? Simak review Infinix Hot 30 oleh tim Laptophia!

Review Infinix Hot 30: Smartphone Sejutaan Tampil Mewah dengan Fitur Lengkap


Paket Pembelian Infinix Hot 30

Paket Pembelian Infinix Hot 30

  • Unit Infinix Hot 30 8GB/128GB Sonic White
  • Kepala charger 33W
  • Kabel USB Type-C
  • Silicon case
  • SIM card ejector
  • User guide
  • Kartu garansi

Desain Infinix Hot 30

Desain Infinix Hot 30

Desain Infinix Hot 30

Desain bisa dikatakan sebagai salah satu daya tarik utama pada review Infinix Hot 30 kali ini menurut tim Laptophia. Meski membidik segmen entry-level dengan harga sejutaan, Infinix membekali smartphone ini dengan desain yang mewah dan stylish. Ini terlihat dari casing belakangnya yang menggunakan material polikarbonat yang dipoles dengan finishing glossy yang terasa seperti kaca. 

Tak hanya itu, casing belakang Infinix Hot 30 terdapat ornamen garis melengkung yang mampu memberikan efek pantulan dinamis dan unik saat terkena cahaya. Smartphone terjangkau yang menggandeng game Free Fire ini menghadirkan dua buah kamera lengkap dengan LED flash yang tampil tanpa housing, sehingga terlihat minimalis. Infinix Hot 30 ini tersedia tiga varian warna dan unit yang Laptophia ulas adalah warna Sonic White.

Infinix Hot 30 ini menggunakan frame flat yang kekinian berwarna silver yang terbuat dari bahan polikarbonat yang terasa cukup kokoh. Sementara jika dilihat dari depan, Infinix Hot 30 tak jauh berbeda dengan smartphone lain yang menggunakan layar punch hole pada bagian atasnya. Sayangnya, frame di sekeliling layarnya agak tebal, terutama bagian bawah. Ukuran smartphone Infinix Hot 30 ini agak lebar, sehingga pengguna dengan telapak tangan kecil mungkin kurang nyaman menggenggamnya.

Desain Infinix Hot 30

Desain Infinix Hot 30

Desain Infinix Hot 30

Desain Infinix Hot 30

Baca juga:Review Asus Vivobook Pro 15 OLED K6502ZC: Laptop Content Creator Kencang dan Fitur Lengkap

Pada review Infinix Hot 30 kali ini, sisi depan smartphone terdapat lubang kamera depan, proximity sensor, light sensor, earpiece, LED flash depan, layar IPS Full HD+ berukuran 6,78 inci 90Hz, tanpa kehadiran tombol kapasitif dibawah layar. Infinix Hot 30 besutan pabrikan Tiongkok ini sudah mengadopsi on-screen button.

Tak disebutkan adanya proteksi antigores seperti Gorilla Glass dan sejenisnya di Infinix Hot 30, meski demikian smartphone ini dilengkapi screenguard yang terpasang dari pabrik. Laptophia merekomendasikan pemasangan tempered glass menggantikan screen protector bawaan.

Tombol power yang terintegrasi dengan sensor sidik jari dan volume rocker ditempatkan di sisi kanan ponsel Infinix Hot 30 ini. Sedangkan sisi kiri terdapat tray simcard yang berjenis triple-slot. Sisi atas ponsel dengan kamera 50MP bertenaga Helio G88 andalan Infinix ini tidak terdapat tombol atau port apapun.

Sedangkan bagian belakang ponsel Infinix Hot 30 ini terdapat dua buah kamera yang tersusun dengan dekorasi tanpa housing yang simpel, LED flash, dan logo Infinix. Merek asal Tiongkok yang baru saja meluncurkan Infinix GT 10 Pro ini menempatkan port audio 3,5mm, port USB Type-C, speaker grill, dan microphone di sisi bawah ponsel.

Video Unboxing Infinix Hot 30




Software Infinix Hot 30

Software Infinix Hot 30

Smartphone Infinix Hot 30 ini menggunakan sistem operasi Android 13 dengan balutan antarmuka XOS 12.6. Selama menggunakan dan menguji pakai smartphone Infinix Hot 30 ini, Laptophia mendapat beberapa update OTA (Over The Air). Security patch terakhir di Infinix Hot 30 saat artikel ini ditulis adalah September 2023. Sayangnya, Laptophia belum mendapat informasi apakah smartphone ini akan mendapat upgrade ke Android 14 di masa mendatang atau tidak.

Tampilan antarmuka XOS 12.6 di Infinix Hot 30 lebih rapi dan nyaman digunakan jika dibandingkan dengan generasi sebelumnya. Halyang sedikit berbeda dari Infinix Hot 30 dibandingkan smartphone Infinix lainnya adalah mengusung theme bertema game Free Fire dengan dominasi warna hitam dan kuning.

Antarmuka menunya terdiri dari Lockscreen, Homescreen, dan App Drawer yang dapat diakses dengan cara swipe up. Opsi kostumisasi yang disediakan di XOS 12.6 pada review Infinix Hot 30 kali ini cukup lengkap dan pengguna dapat mengganti theme, wallpaper, widget, page effect, fonts, ukuran icon, dan banyak lagi melalui menu Settings > Personalization.

Beberapa fitur andalan XOS 12.6 di Infinix Hot 30 antara lain adalah dark theme, Eye Care, MemFusion, Kids Mode, Power Marathon, Social Turbo, Peek Proof, Game Mode, Smart Panel, Lightning Multi-Window, Action and Gesture, XClone, Power Menu, XClone, XArena, XShare, Freezer, Phone Manager, Theft Alert, AI Assistant, MOL, XHide, dan banyak lagi.

Software Infinix Hot 30


Aplikasi bawaan atau bloatware di Infinix Hot 30 cukup banyak, antara lain Google Apps, aplikasi proprietary Infinix, AHA Games, Beez, CarlCare, EtalaseApp, Hi Translate, Live Transcribe & Sound, Facebook, Facebook Messenger, My Health, Instagram, Palm Store, Spotify, Viu, Visha Player, WOW FM, WeZone, XShare, XClub, YoParty, WPS Office, dan beberapa aplikasi lainnya.

Secara umum, XOS 12.6 pada review Infinix Hot 30 menawarkan tampilan antarmuka lebih nyaman digunakan, tetapi masih perlu pengembangan lebih lanjut. Fitur yang ditawarkan sangat lengkap untuk kelas harga sejutaan dan sejauh ini minim bug. Hal yang perlu dikurangi adalah bloatware dan spam notifikasi yang kadang agak mengganggu.

Performa Infinix Hot 30

Performa Infinix Hot 30

Performa menjadi salah satu daya tarik dari review Infinix Hot 30 kali ini menurut Laptophia dengan dukungan SoC (System on Chip) MediaTek Helio G88 yang mengusung prosesor octa-core yang terdiri dari dual-core ARM Cortex-A75 berkecepatan 2GHz dan hexa-core ARM Cortex-A55 berkecepatan 1,8GHz dipadukan dengan memori RAM sebesar 8GB, serta diperkuat grafis mumpuni dari GPU (Graphics Processing Unit) Mali-G52 2EEMC2 1GHz

MediaTek Helio G88 yang digunakan oleh Infinix Hot 30 ini memang bukan chipset generasi baru, tetapi performanya masih kompeten untuk segmen entry-level. Pada dasarnya, MediaTek Helio G88 adalah minor upgrade dari Helio G85 yang masih menggunakan teknologi fabrikasi 12nm. Perbedaan yang menonjol adalah Helio G88 sudah mendukung penggunaan layar refresh rate tinggi.

Kemampuan gaming menjadi hal yang ditonjolkan oleh smartphone terjangkau Infinix Hot 30 ini. Smartphone terjangkau ini dibekali dengan fitur X-Arena, yakni semacam gaming mode yang didukung oleh Dar-Link Engine yang dikembangkan oleh Infinix. Fitur ini memungkinkan pengguna melakukan kostumisasi setting untuk tiap game, memblokir notifikasi, optimasi sistem, dan banyak lagi.

Baca juga:Review Realme 11: Desain Cantik, Performa Kencang, dan Kamera Mumpuni

Performa Infinix Hot 30


Lalu sehebat apakah performa gaming smartphone Infinix Hot 30 ini? Kemampuan Infinix Hot 30 memainkan game Free Fire tak perlu diragukan lagi, sangat smooth. Sedangkan untuk game lain seperti Genshin Impact atau Apex Legends dengan setting grafis terendah atau lowest, memang kurang konsisten terutama saat scene pertempuran yang ramai. Sedangkan untuk memainkan game FPS seperti PUBG Mobile, terasa sedikit kurang responsif saat aim karena hanya mengandalkan gyroscope virtual.

Sedangkan untuk penggunaan dasar dan komunikasi sehari-hari, Infinix Hot 30 ini sudah lebih dari cukup menurut tim Laptophia. Menjalankan banyak aplikasi sekaligus, berpindah antar aplikasi, dan animasi transisi terasa smooth dan responsif. Optimasi performa Infinix Hot 30 tampaknya lebih matang dari Infinix Hot 20 5G yang Laptophia ulas sebelumnya.

Benchmark Infinix Hot 30

Benchmark Infinix Hot 30
Device Info HW

Benchmark Infinix Hot 30
Geekbench 6

Benchmark Infinix Hot 30
AnTuTu v10

Benchmark Infinix Hot 30
PCMark

Benchmark Infinix Hot 30
3DMark

Benchmark Infinix Hot 30
Basemark OS II

Benchmark Infinix Hot 30
Androbench

Benchmark Infinix Hot 30
Sensorbox for Android & Multitouch Tester

Rekap Benchmark Infinix Hot 30

  • Geekbench 6 CPU: 432 (single-core), 1422 (multi-core)
  • Geekbench 6 GPU: 588 (OpenCL), 1109 (Vulkan)
  • AnTuTu v10: 270.140
  • PCMark: 8041 (Work 3.0), 14.954 (Storage 2.0)
  • 3DMark: 189 (Wild Life Extreme), 745 (Wild Life), 1406 (Sling Shot Extreme OpenGL), 1471 (Sling Shot Extreme Vulkan)
  • Basemark OS II: 2112
  • Androbench: 314,8 MB/s (read), 234,48 MB/s (write)

Review Kamera Infinix Hot 30

Review Kamera Infinix Hot 30

Sebagai sebuah smartphone dengan harga sejutaan, tentunya Laptophia tidak berharap banyak dengan kemampuan fotografi dari Infinix Hot 30. Meski demikian, smartphone ini dibekali dengan spesifikasi kamera yang cukup kompeten dengan dukungan dua buah kamera belakang dengan kamera utama berkekuatan 50 megapiksel dengan lensa aperture f/1.6 yang menggunakan sensor SK Hynix Hi5021Q 1/2.55 inci 0.7um piksel yang didukung fitur phase-detection autofokus, dan dual LED flash.

Kamera utama Infinix Hot 30 yang berkekuatan 50MP ini menggunakan sensor yang berbeda dari kebanyakan smartphone pada umumnya, yakni SK Hynix Hi5021Q. Sensor ini menggunakan menggunakan teknologi All 4-Coupled (A4C) yang menggunakan fotodioda untuk mengubah cahaya menjadi arus listrik dan filter warna untuk secara selektif menyerap panjang gelombang cahaya tertentu. Berbeda dengan teknologi quad bayer filter, struktur A4C ​​memiliki satu lensa mikro pada setiap kelompok filter empat warna dengan piksel warna yang sama.

Sedangkan kamera kedua berkekuatan QVGA sebagai depth sensor dan AI Lens. Kombinasi dua kamera belakang ponsel pintar ini mampu menghasilkan portrait atau efek bokeh melalui mode portrait. Infinix juga membekali kameranya dengan fitur AI. Jika mau jujur, kamera kedua ini tak lebih dari sebuah gimik yang mungkin tak dapat dirasakan manfaatnya.

Kamera depan Infinix Hot 30 ini cukup memadai dengan dukungan kamera depan berkekuatan 8 megapiksel dengan sensor BSI CMOS yang ditandemkan lensa aperture f/2.0 fixed focus yang guna memuaskan hasrat foto selfie atau melakukan video call. Baik kamera depan maupun belakang dari Infinix Hot 30 ini mampu merekam video hingga 2K @30fps. Ini cukup menarik mengingat sebagian pesaingnya masih mentok di resolusi full HD.

Review Kamera Infinix Hot 30

Infinix Hot 30 ini dibekali dengan aplikasi kamera dengan antarmuka yang mudah dimengerti dan cukup nyaman digunakan. Laptophia dapat mengakses pengaturan filter, aspek rasio, mode 50M, LED flash, dan setting lainnya melalui deretan ikon pada bagian atas. Sementara pada bagian bawah terdapat beberapa mode yang dapat dipilih dengan cara swipe ke kanan atau ke kiri, serta swipe up untuk menampilkan semua mode. 

Mode yang disediakan di aplikasi kamera Infinix Hot 30 memang tidak terlalu lengkap antara lain Film, Short Video, Video, AI Cam, Beauty, Portrait, Super Night, AR Shot, Slow Motion, Panorama, Documents, dan Time Lapse. Agak disayangkan, seri Hot 30 ini tidak dilengkapi mode Pro. Padahal smartphone yang lebih murah seperti Itel S23 atau Tecno Spark 10C telah dibekali mode Pro untuk eksplorasi kemampuan kamera lebih jauh.

Review Kamera Infinix Hot 30

Lalu sehebat apak kemampuan kamera smartphone sejutaan Infinix Hot 30 ini? Spesifikasi teknis kamera utama Infinix Hot 30 ini memang sedikit berbeda dibandingkan pesaingnya karena menggunakan sensor yang berbeda dan ukurannya lebih besar. Tak heran, performa kamera Infinix Hot 30 lebih baik dibandingkan Hot 30i atau bahkan Hot 20 5G yang Laptophia ulas sebelumnya.

Saat siang hari dengan kondisi cahaya yang melimpah, kamera utama Infinix Hot 30 mampu menghasilkan foto yang memuaskan untuk kelas harga sejutaan. Kamera utamanya mampu menyajikan detail yang tinggi, saturasi warnanya cenderung natural, dan kontras yang tinggi. Karakter warnanya memang cenderung agak warm atau kekuningan.

Dynamic range dari sampel foto yang dihasilkan Infinix Hot 30 ini cenderung standar, tidak istimewa. Kamera utamanya mampu menyajikan highlight dengan baik, tetapi bayangan terlihat sedikit lebih gelap dari aslinya. Saat HDR diaktifkan, bagian bayangan atau shadow ini terlihat sedikit lebih terang. Noise memang tidak begitu terlihat, tetapi ketika di zoom, kadang terlihat sedikit agak grain.

Mode portrait yang disediakan oleh Infinix Hot 30 relatif standar untuk sebuah smartphone yang membidik segmen entry-level. Separasi antara background dan obyek kadang kurang rapi, tetapi detail yang dihasilkan cukup baik.

Baca juga:Review Vivo V27 5G: Desain Stylish dengan Layar Lengkung, Kamera Mantap!

Bagi penggemar foto macro dengan ponsel, Infinix Hot 30 ini isa dikatakan sedikit di atas rata-rata. Kamera utamanya memiliki performa autofokus yang cukup gegas dan akurat. Beberapa foto macro yang Laptophia jepret dengan smartphone sejutaan ini menunjukkan hasil yang baik dengan detail tinggi, bokeh yang estetik, dan saturasi warna yang cukup punchy.

Saat malam hari atau saat kondisi cahaya kurang memadai, performa kamera Infinix Hot 30 mengalami penurunan, terutama pada kecepatan autofokus dan proses penyimpanannya. Laptophia harus benar-benar steady dan memberikan jeda sesaat setelah foto diambil agar fokusnya sempurna dan tidak blur.

Foto malam hari yang dihasilkan oleh kamera utama Infinix Hot 30 ini memang mengalami penurunan detail jika dibandingkan saat siang hari. Namun, kualitasnya secara umum bisa dikatakan di atas rata-rata untuk smartphone dengan harga sejutaan. Saturasi warna masih terjaga dan noise-nya memang terlihat, tetapi masih terkontrol dan tidak terlalu menggangu kualitas foto secara umum.

Kamera Infinix Hot 30 ini menyediakan mode malam dan membutuhkan beberapa detik untuk mengambil foto hingga siap dilihat hasilnya. Foto dengan mode night ini tampak mengalami peningkatan detail dan dynamic range yang cukup signifikan. Bagian highlight dapat ditampilkan detailnya dengan baik. Dual LED flash yang diusung oleh Infinix Hot 30 ini cukup terang dan dapat diandalkan dalam kondisi gelap.

Sedangkan kemampuan kamera depan Infinix Hot 30 yang ternyata cukup baik dan melebihi ekspektasi Laptophia untuk sebuah smartphone dengan harga terjangkau. Foto selfie yang dihasilkan smartphone murah berdesain mewah ini menawarkan detail yang baik, tone warna kulit kadang terlihat kurang natural, dan dynamic range oke. Sedangkan untuk mode portrait, performanya mirip dengan kamera belakang.

Hasil Foto Kamera Infinix Hot 30

Hasil Foto Kamera Infinix Hot 30

Hasil Foto Kamera Infinix Hot 30

Hasil Foto Kamera Infinix Hot 30

Hasil Foto Kamera Infinix Hot 30

Hasil Foto Kamera Infinix Hot 30

Hasil Foto Kamera Infinix Hot 30

Foto siang hari

Hasil Foto Kamera Infinix Hot 30

Hasil Foto Kamera Infinix Hot 30

Hasil Foto Kamera Infinix Hot 30

Foto mode portrait

Hasil Foto Kamera Infinix Hot 30

Hasil Foto Kamera Infinix Hot 30

Hasil Foto Kamera Infinix Hot 30

Hasil Foto Kamera Infinix Hot 30

Hasil Foto Kamera Infinix Hot 30

Foto macro

Hasil Foto Kamera Infinix Hot 30

Hasil Foto Kamera Infinix Hot 30

Hasil Foto Kamera Infinix Hot 30

Hasil Foto Kamera Infinix Hot 30

Hasil Foto Kamera Infinix Hot 30

Foto malam hari

Hasil Foto Kamera Infinix Hot 30
Night mode off

Hasil Foto Kamera Infinix Hot 30
Night mode on

Hasil Foto Kamera Infinix Hot 30

Hasil Foto Kamera Infinix Hot 30

Hasil Foto Kamera Infinix Hot 30

Foto dengan LED flash

Hasil Foto Kamera Depan Infinix Hot 30

Hasil Foto Kamera Depan Infinix Hot 30

Hasil Foto Kamera Depan Infinix Hot 30

Foto selfie

Hasil Foto Kamera Depan Infinix Hot 30

Hasil Foto Kamera Depan Infinix Hot 30

Foto selfie mode portrait

Review Infinix Hot 30

Review Infinix Hot 30


Layar

Smartphone Infinix Hot 30 dibekali layar sentuh berukuran 6,78 inci berteknologi panel IPS dan resolusi full HD+ yang membuatnya mampu menghadirkan pengalaman visual yang tajam, padat, dan saturasi warna yang baik. Kualitas layarnya terbilang bagus untuk sebuah smartphone harga sejutaan dengan saturasi warna colorful, tajam, dan kontras yang baik.

Tak hanya itu, layar Infinix Hot 30 dibekali dengan refresh rate 90Hz yang mampu menampilkan animasi, scrolling, dan gaming yang smooth di kelasnya. Performa layar smartphone Infinix Hot 30 di bawah sinar matahari cukup bisa diandalkan dan jauh lebih baik ketimbang Infinix Hot 20 5G yang Laptophia ulas lebih dulu. Selain itu fitur adaptive brightness di smartphone ini juga responsif. 

Audio

Sisi audio, Infinix Hot 30 ini dibekali dengan dua buah speaker stereo yang berada di sisi bawah dan sisi atas yang juga berfungsi sebagai earpiece. Konfigurasi speaker stereo ini memang sudah lazim disematkan di smartphone kelas menengah, tetapi kini hadir di smartphone terjangkau dengan harga sejutaan seperti Infinix Hot 30. Lalu bagaimana dengan kualitas suara yang dihasilkannya?

Saat Laptophia menjajal memainkan musik di Infinix Hot 30, karakter suara yang dihasilkan kurang bertenaga, tetapi cukup jernih. Sama seperti speaker smartphone pada umumnya, karakter suaranya didominasi oleh treble dan mid, sedangkan bass nyaris tak terasa. Selain itu, volume yang dihasilkan terbilang kurang nyaring menurut Laptophia. Sedangkan saat menggunakan headset melalui port audio 3,5mm, kualitas suara yang dihasilkan Infinix Hot 30 ini solid dan masih bisa dioptimalkan dengan dukungan DTS Audio.

Baca juga:Review Realme Buds Air 5: Suara Makin Jernih bertenaga, ANC Terbaik di Kelasnya!

Memori

Smartphone sejutaan yang tampil mewah Infinix Hot 30 tersedia dalam satu varian, yakni RAM 8GB dan memori internal 128GB eMMC 5.1. Unit yang Laptophia ulas ini menyisakan memori internal sekitar 105.41GB saat pertama kali dihidupkan dengan free RAM berkisar 4,2GB – 4,5GB. Smartohone andalan Infinix ini telah mendukung fitur USB OTG melalui port USB Type-C yang diusungnya, serta dilengkapi dengan slot microSD.

Fitur

Smartphone Infinix Hot 30 ini dibekali fitur keamanan yang cukup lengkap, seperti face unlock dan sensor sidik jari yang terletak di sisi samping yang terintegrasi dengan tombol power. Performa sensor sidik jari di smartphone sejutaan ini bisa diandalkan dan responsif saat digunakan.

Bagi masyarakat perkotaan yang sering bergelut dengan e-money dan transaksi cashless akan sangat terbantu dengan hadirnya fitur NFC (Near Field Communications) Infinix Hot 30 ini. Saat Laptophia coba untuk cek saldo dan top-up e-money, NFC di smartphone ini bekerja dengan baik.

Baterai

Hal yang menarik dari review Infinix Hot 30 kali ini menurut Laptophia adalah daya tahan baterainya. Selama hampir dua minggu menggunakan smartphone terjangkau dengan desain mewah ini, baterainya rata-rata mampu bertahan hingga seharian penuh dengan penggunaan non gaming. Bahkan, ketika intensitas penggunaan agak berkurang, daya tahan baterai Infinix Hot 30 ini bisa bertahan hingga 1,5 hari.

Daya tahan baterai yang andal di Infinix Hot 30 ini tak lepas dari kapasitasnya yang mencapai 5000mAh dan didukung optimasi konsumsi daya yang baik dengan teknologi Power Marathon. Infinix Hot 30 sudah dibekali dengan fitur fast charge dengan daya tercepat di kelas sejutaan, yakni 33W. Laptophia butuh waktu hampir 1,5 jam untuk mengisi daya baterai dari 6% hingga penuh.

Kesimpulan

Secara umum, Infinix Hot 30 adalah salah satu smartphone sejutaan yang tampil dengan desain mewah dan stylish. Performanya memang bukan yang paling kencang, tetapi sudah cukup powerful di kelasnya dan fiturnya tergolong lengkap. Kemampuan kamera Infinix Hot 30 bisa diandalkan untuk harga sejutaan.

Kekurangan Infinix Hot 30 munbgkin pada ukurannya yang agak besar, sehingga kurang nyaman digenggam dan dukungan update OS yang masih belum jelas. terlepas dari kekurangannya, Infinix Hot 30 adalah salah satu smartphone sejutaan yang layak dipertimbangkan.

Kelebihan Infinix Hot 30

  • Desain stylish dan mewah
  • Layar besar dengan resolusi Full HD+ 90Hz
  • Performa bersaing
  • Fitur lengkap
  • Harga terjangkau

Kekurangan Infinix Hot 30

  • Ukuran agak besar
  • Dukungan update OS dipertanyakan

Harga Infinix Hot 30

Harga smartphone Infinix Hot 30 RAM 8GB ROM 128GB terbaru di Indonesia berdasarkan informasi yang Laptophia himpun adalah Rp 1.799.000. Berdasarkan hasil review Infinix Hot 30 oleh tim Laptophia di atas, smartphone ini menawarkan performa kompeten, fitur lengkap, dan tampil dengan desain mewah di segmen sejutaan.

Anda dapat cek harga dan promo terbaru Infinix Hot 30 di Sini (Klik) atau di Shopee (Klik)

Spesifikasi Infinix Hot 30

  • Sistem Operasi Android 13 dengan antarmuka XOS 12.6
  • Chipset MediaTek Helio G88 dengan prosesor octa-core yang terdiri dari dual-core ARM Cortex-A75 2GHz dan hexa-core ARM Cortex-A55 1,8GHz
  • Grafis Mali-G52 2EEMC2 1GHz
  • Dual kamera dengan kamera utama belakang 50 megapiksel, sensor Hynix Hi5021Q 1/2.55 inci 0.7um piksel, phase-detection autofokus, lensa aperture f/1.6 dilengkapi quad LED flash, AI + kamera QVGA depth sensor
  • Kamera depan 8 megapiksel lensa aperture f/2.5 fixed focus, sensor BSI CMOS, dual flash, AI
  • Layar sentuh 6,78 inci 2.5D aspek rasio 20:9, dengan resolusi Full HD+ 1080 x 2460 pixels, 600 nits (peak), kerapatan 395 ppi (pixel per inch), 16 juta warna, panel IPS LCD, refresh rate 90Hz, 270Hz touch sampling rate
  • Memori RAM 8GB, ROM 128GB dilengkapi slot microSD maksimal 1TB (dedicated slot)
  • WiFi, Bluetooth, port USB Type-C, 3.5mm audio jack, FM Radio, GPS, Dual SIM, USB OTG, fingerprint sensor (side mounted), NFC
  • Dual stereo speaker dengan DTS Audio
  • GSM / 3G HSPA / 4G LTE
  • Dimensi 168.7 x 76.6 x 8.4 mm mm dengan berat 196 gram
  • Baterai 5000mAh non-removable, Fast Charge 33W
  • Warna Racing Black, Surfing Green, Sonic White, dan Free Fire Edition
*review ini menggunakan unit yang dibeli sendiri oleh tim Laptophia, bukan sponsor/seeding
Anda mungkin suka:Review Xiaomi 12, Apakah Masih Layak Beli Sekarang?
8

8 komentar

  • Yuwan Agista
    Yuwan Agista
    25 Oktober 2023 pukul 19.12
    Licin nggak ya tuh hape
    • Yuwan Agista
      Ditya Pandu
      2 November 2023 pukul 23.16
      Lumayan licin kak hehehe
    Reply
  • Niken
    Niken
    25 Oktober 2023 pukul 18.58
    Aku pakai redmi note 12, bagusana sama hot 30 ini? 😁
    • Niken
      Ditya Pandu
      2 November 2023 pukul 23.15
      Seri Note ya? Bagusan Redmi Note 12 lah... Ini lawannya sama Redmi 12 biasa
    Reply
  • Tuxlin
    Tuxlin
    25 Oktober 2023 pukul 08.56
    Ini kalau nggak salah harganyabudah turun ke 1599 😁
    • Tuxlin
      Ditya Pandu
      2 November 2023 pukul 23.15
      Kalau pas promo doang sih ini
    Reply
  • Tya Swan
    Tya Swan
    25 Oktober 2023 pukul 08.46
    Aku malah penasaran sama sensor kameranya yang palai SK Hynix Hi5021Q yg gak umum... Kayaknya lebih bagus ya dari ISOCELL JN1? 🤔
    • Tya Swan
      Ditya Pandu
      2 November 2023 pukul 23.15
      Kalau aku lihat hasilnya, memang lebih bagus sih daripada ISOCELL JN1
    Reply