Review Xiaomi Redmi Note 11 Pro: Stylish dengan Layar AMOLED 120Hz dan Fast Charge Ngebut - Xiaomi Indonesia telah meluncurkan smartphone Redmi Note 11 series sejak Maret 2022 silam. Salah satu seri yang cukup menarik adalah Xiaomi Redmi Note 11 Pro yang tampil dengan desain stylish dan kekinian. Keunggulan utama smartphone andalan Xiaomi ini adalah sektor layarnya yang mengusung teknologi Super AMOLED dengan refresh rate 120Hz yang imersif. Tak hanya itu, Redmi Note 11 Pro juga dipersenjatai dengan fitur fast charge ngebut 67W yang bisa dikatakan salah satu yang tercepat di kelasnya.
Sayangnya, performa Xiaomi Redmi Note 11 Pro bisa dikatakan sedikit downgrade dari pendahulunya karena mengandalkan sokongan SoC MediaTek Helio G96 octa-core yang juga digunakan oleh Poco M4 Pro. Kemampuan kamera Redmi Note 11 Pro juga tak jauh berbeda dari pendahulunya yang mengandalkan empat buah kamera belakang dengan kamera utama berkekuatan 108 megapiksel. Lalu sehebat apakah smartphone andalan Xiaomi ini? Simak Xiaomi Redmi Note 11 Pro oleh tim Laptophia kali ini!
Paket Pembelian Xiaomi Redmi Note 11 Pro
- Unit Xiaomi Redmi Note 11 Pro 6GB/128GB Polar White
- Kepala charger 67W
- Kabel USB Type-C
- Silicon case
- SIM card ejector
- User guide
- Kartu garansi
Desain Xiaomi Redmi Note 11 Pro
Sisi desain menjadi salah satu daya tarik pada review Xiaomi Redmi Note 11 Pro menurut Laptophia. Xiaomi tidak membawa perubahan desain yang radikal di Redmi Note 11 Pro, tetapi masih menggunakan konsep yang sama dengan dukungan elemen kekinian yang membuat tampilannya stylish. Redmi Note 11 Pro masih menggunakan konsep dual glass design yang mana casing belakangnya menggunakan bahan kaca dengan finishing matte, sehingga tidak mudah meninggalkan jejak sidik jari.
Perubahan juga terlihat pada desain housing kamera dari Redmi Note 11 Pro yang kini tampil lebih simpel dan elegan. Sama seperti smartphone kekinian lainnya, Redmi Note 11 Pro kini menggunakan frame flat dengan finsihing krom yang mengkilap. Jika dilihat dari depan, smartphone ini tak jauh berbeda dengan pesaingnya dengan desain layar punch hole dipadukan dengan bezel yang lumayan tipis. Meski demikian, bezel bawah layar masih cukup tebal.
Salah satu kelebihan Xiaomi Redmi Note 11 Pro ini adalah sudah dilengkapi dengan kemampuan tahan debu dan cipratan air dengan sertifikat IP53. Build quality smartphone ini juga terasa kokoh, kuat, dan mewah saat digenggam. Frame yang diusungnya terbuat dari bahan polikarbonat yang cukup tebal. Ukuran Redmi Note 11 Pro juga cukup pas digenggam dengan bobot mencapai 202 gram. Redmi Note 11 Pro ini tersedia dalam tiga varian warna dan unit yang Laptophia review adalah varian warna Polar White.
Baca juga:Review Samsung Galaxy A23: Kelas Menengah dengan Fitur OIS
Pada review Xiaomi Redmi Note 11 Pro kali ini, sisi depan smartphone ini terdapat lubang kamera depan, proximity sensor, ambient light sensor, earpiece, layar punch hole Super AMOLED full HD+ 2.5D berukuran 6,67 inci, tanpa kehadiran tombol kapasitif dibawah layar. Xiaomi Redmi Note 11 Pro besutan pabrikan Tiongkok ini sudah mengadopsi on-screen button.
Layar smartphone Xiaomi Redmi Note 11 Pro telah dilindungi proteksi antigores dari Corning Gorilla Glass 5 dan dilengkapi screenguard yang terpasang dari pabrik. Laptophia merekomendasikan pemasangan tempered glass menggantikan screen protector bawaan.
Tombol power yang terintegrasi dengan sensor sidik jari dan volume rocker ditempatkan di sisi kanan ponsel Xiaomi Redmi Note 11 Pro ini. Sedangkan sisi kiri tidak terdapat tombol atau port apapun. Sisi atas ponsel dengan kamera 108MP bertenaga Helio G96 Xiaomi Redmi Note 11 Pro ini terdapat infrared blaster, microphone, speaker grill, dan port audio 3,5mm.
Sedangkan bagian belakang ponsel Xiaomi Redmi Note 11 Pro ini terdapat empat buah kamera yang tersusun dengan dekorasi elegan, LED flash, dan logo Redmi. Merek asal Tiongkok yang baru saja meluncurkan Xiaomi 12 Lite ini menempatkan tray sim card, port USB Type-C, speaker grill, dan microphone di sisi bawah ponsel.
Software Xiaomi Redmi Note 11 Pro
Sisi perangkat lunak, Xiaomi Redmi Note 11 Pro secara default menggunakan sistem operasi Android 11 dengan balutan antarmuka MIUI 13. Namun selama proses review, tim Laptophia mendapat upgrade ke Android 12 yang lebih baru dengan antarmuka yang masih sama, yakni MIUI 12. Kabarnya, Redmi Note 11
Salah satu keunggulan MIUI 13 jika dibandingkan dengan MIUI 12 atau generasi sebelumnya adalah optimasi prosesor, grafis, dan RAM yang lebih baik, serta peningkatan efisiensi program yang berjalan di latar belakang hingga 40%. Selain itu, MIUI 13 juga turut membawa fitur Liquid Storage yang menawarkan manajemen file dan defragmentasi yang lebih baik, sehingga mengurangi penurunan performa storage seiring berjalannya waktu.
Tampilan antarmuka MIUI 13 yang digunakan Redmi Note 11 Pro ini memang sudah memiliki ciri khas, tampak rapi dan menarik. Mengedepankan kesederhanaan, MIUI secara default hanya terdiri dari Lock Screen dan Homescreen, tanpa kehadiran app drawer. Sedangkan app drawer tersedia dan dapat diaktifkan jika pengguna menginginkan. Opsi kostumisasi lengkap, pengguna dapat mengganti theme, wallpaper, widget, font, animasi, dan sebagainya.
Fitur yang diusung oleh MIUI 13 di smartphone Xiaomi Redmi Note 11 Pro antara lain Mi Remote, Floating Window, Child Mode, Do Not Disturb, Security, one handed mode, barcode scanner, Document scanner, Mi Share, NFC, Always On Display, Enterprise mode, Lite mode, Quick Ball menu, Mi Mover, Reading Mode, Video Toolbox, screen gesture, Ultra Battery Saver, App Lock, Dual Apps, dark mode, Game Turbo Blocklist, App Vault, Digital Wellbeing & parental control, Second Space, dan banyak lagi.
Aplikasi bawaan di Xiaomi Redmi Note 11 Pro ini bisa dikatakan cukup banyak, yakni Google Apps, aplikasi proprietary Xiaomi, GetApps, Amazon Shopping, Facebook, LinkedIn, NovelToon, Shopee, Lazada, PUBG Mobile Gift Box, Snack Video, Netflix, TikTok, Tokopedia, Spotify, Twitter, WPS Office, dan Booking.com.
Tak cukup haya itu, bloatware di Redmi Note 11 Pro ini masih ditambah game seperti Bubble Shooter With Friends, Block Puzzle Guardian, Dust Settle, Jewels Blast, State of Survival, dan Tile Fun. Pengguna dapat menghapus bloatware ini jika tidak membutuhkannya.
Baca juga:Review Tecno Pova 3: Desain Futuristik dengan Baterai Jumbo
Secara umum, MIUI 13 di Redmi Note 11 Pro ini menawarkan performa yang gegas dan fitur yang sangat lengkap. Sayangnya, munculnya iklan di beberapa aplikasi bawaan seperti file manager, music, dan sebagainya dirasa cukup mengganggu menurut tim Laptophia.
Performa Xiaomi Redmi Note 11 Pro
Sektor performa mungkin bukan sektor yang paling diunggulkan pada review Xiaomi Redmi Note 11 Pro kali ini karena hanya ditenagai oleh SoC (System on Chip) MediaTek Helio G96 dengan teknologi 12nm yang mengusung prosesor octa-core yang terdiri dari dual-core ARM Cortex-A76 yang berlari dengan kecepatan 2,05GHz dan hexa-core ARM Cortex-A55 dengan kecepatan 2GHz dipadukan dengan memori RAM sebesar 6GB atau 8GB LPDDR4X, serta diperkuat grafis mumpuni dari GPU (Graphics Processing Unit) Mali-G57 MC2.
Jika dibandingkan dengan pendahulunya yang ditenagai oleh Snapdragon 732G (8nm), Redmi Note 11 Pro ini bisa dikatakan sedikit downgrade dengan mengandalkan MediaTek Helio G96 (12nm). Laptophia tidak mengetahui alasan mengapa Xiaomi memilih SoC Helio G96 menggantikan Snapdragon 732G (8nm) ini. Tetap menggunakan Snapdragon 732G (8nm) sebenarnya adalah opsi yang lebih baik.
Meski demikian, bukan berarti performa MediaTek Helio G96 di Redmi Note 11 Pro buruk. Performanya tetap kencang dan lebih dari cukup untuk kebutuhan sehari-hari, tetapi bukan yang paling kencang di kelasnya. Saat Laptophia menggunakan Redmi Note 11 Pro untuk menjalankan aplikasi sosial media, instant messenger, edit foto, dan multitasking sekalipun masih terasa smooth.
Lag baru Laptophia rasakan saat memotret dengan kamera utama Redmi Note 11 Pro yang berkekuatan 108MP-nya. Laptophia harus menunggu sepersekian detik untuk menangani post-processing setelah foto diambil.
Performa gaming Xiaomi Redmi Note 11 Pro ini juga tidak sekencang pendahulunya. Namun, beberapa game mainstream tetap dapat dimainkan dengan baik, seperti PUBG Mobile, Mobile Legends, call of Duty: Mobile, dan sebagainya. Sedangkan game berat seperti Genshin Impact juga masih sanggup dimainkan smartphone ini dengan setting grafis Low. Berikut ini hasil benchmark Redmi Note 11 Pro oleh tim Laptophia.
Benchmark Xiaomi Redmi Note 11 Pro
Review Kamera Xiaomi Redmi Note 11 Pro
Spesifikasi kamera pada review Xiaomi Redmi Note 11 Pro bisa dikatakan masih sama dengan pendahulunya yang mengandalkan empat kamera belakang. Kamera utama berkekuatan 108 megapiksel dengan lensa 26mm aperture f/1.9 yang menggunakan sensor Samsung ISOCELL HM2 1/1.52 inci 0,7um piksel yang diperkuat fitur phase-detection autofokus, AI, dan LED flash.
Sama seperti pendahulunya, Xiaomi Redmi Note 11 Pro menggunakan sensor Samsung ISOCELL HM2 tanpa fitur OIS yang dilengkapi dengan teknologi pixel binning yang disebut dengan nonapixel yang menggabungkan 9 piksel menjadi 1 piksel besar. Hal ini membuat Xiaomi Redmi Note 11 Pro secara default menghasilkan foto dengan resolusi 12 megapiksel.
Sedangkan kamera kedua berkekuatan 8 megapiksel dengan sensor OmniVision OV8856 1/4 inci 1.12um piksel didukung lensa ultra-wide 13mm aperture f/2.2 yang mampu menghasilkan foto ultra-wide dengan FoV 119 derajat. Sedangkan kamera ketiga berkekuatan 2 megapiksel dengan lensa f/2.4 berfungsi sebagai dedicated macro. Terakhir, kamera berkekuatan 2 megapiksel dengan lensa f/2.4 berfungsi sebagai depth sensor.
Sedangkan untuk kamera depan, Redmi Note 11 Pro dipersenjatai dengan sebuah kamera dengan resolusi 16 megapiksel dengan sensor SK Hynix Hi-1634Q 1/3.06 inci 1um piksel dipadukan dengan lensa 20mm aperture f/2.4 fixed focus dan diperkuat fitur AI Portrait Selfie untuk foto selfie dan video call. Sayangnya, baik kamera depan maupun kamera belakang hanya dapat merekam video full HD 1080p @30 fps saja, tidak ada opsi perekaman video 4K UHD atau full HD 1080p @60fps. Ini downgrade jika dibandingkan pendahulunya.
Baca juga:Review Xiaomi Redmi 10C: Smartphone Murah, Tapi Kencang!
Tampilan aplikasi kamera pada review Xiaomi Redmi Note 11 Pro ini relatif sama dengan smartphone Xiaomi lainnya. Aplikasi kameranya cukup mudah digunakan dengan dominasi viewfinder yangdipadukan dengan menu Rolodex untuk memilih mode. Pengguna dapat mengatur mode yang sering digunakan agar tampil di menu utama. Pada viewfinder-nya terdapat tombol untuk memilih lensa, yakni 0.6x (super wide angle), 1x (wide), dan 2x (digital zoom).
Beberapa mode yang tersedia di kamera smartphone layar AMOLED 120Hz Xiaomi Redmi Note 11 Pro ini antara lain Slow Motion (hingga 720p @120fps), Short Video, Video, Photo, 108MP, Portrait, Night, Panorama, Document, Time-lapse, Lomg Exposure, dan Pro. Hal yang menarik adalah mode manual atau mode Pro tersedia di kamera Redmi Note 11 dan memungkinkan pengguna mengatur white balance, fokus, ISO (hingga 6400), dan shutter speed hingga maksimal 30 detik, serta mendukung mode pengambilan RAW.
Saat menjajal kemampuan kamera Xiaomi Redmi Note 11 Pro, tim Laptophia mengalami kendala yang membuat pengalaman memotret kurang nyaman. Kendala tersebut adalah foto gagal disimpan sesaat setelah memotret dan menghasilkan sebuah file korup yang tak dapat dibuka. Tim Laptophia belum mengetahui apakah kendala ini bersumber dari defect/cacat dari unit yang kami gunakan atau berasal dari bug di sisi software. Beberapa kali mendapat update MIUI, kendala ini kadang masih dialami.
Terlepas dari kendala tersebut, hasil foto pada review Xiaomi Redmi Note 11 Pro kali ini cukup memuaskan. Kamera utama smartphone ini mampu menghasilkan tingkat detail yang sesuai harapan, saturasi warna yang mendekati natural, dan tajam. Performa dynamic range tampaknya masih kurang konsisten, tetapi sudah cukup wide dan mampu mengatasi backlight.
Saat mode HDR diaktifkan, dynamic range meningkat signifikan dan menangani highlight dengan lebih baik. Saat Laptophia cermati detailnya, karakter foto Redmi Note 11 Pro ini kadang menonjolkan kontras yang tinggi dan sedikit oversharpened. Secara umum kualitas fotonya sudah bagus di kelasnya, tetapi masih kalah jika dibandingkan dengan Redmi Note 10 Pro yang notabene adalah pendahulunya.
Xiaomi Redmi Note 11 Pro menyediakan mode portrait yang layak mendapatkan acungan jempol. Separasi antara subyek dengan background cukup rapi dan efek bokehnya terlihat lebih alami. Kecepatan fokus kamera utama Xiaomi Redmi Note 11 Pro sebenarnya cukup gegas, tetapi kadang kurang akurat. Beberapa foto macro yang diambil oleh tim Laptophia tampak blur dan kurang fokus. Fokus kamera smartphone ini kadang agak sulit diarahkan.
Performa kamera Xiaomi Redmi Note 11 Pro saat malam hatri cukup bersaing di kelasnya dengan tingkat detail yang lumayan dan saturasi warna yang tetap terjaga. Namun, tingkat detail yang dihasilkan memang jauh menurun jika dibandingkan foto saat siang hari dan hal ini diperparah dengan algoritma penghilang noise yang agresif membuat detail foto terlihat lebih soft.
Mode malam yang tersedia di smartphone ini secara efektif membuat foto lebih terang, detail, dan dynamic range meningkat signifikan. LED flash bawaan Redmi Note 11 Pro cukup terang, memadai untuk memotret dalam kondisi gelap gulita.
Sedangkan untuk kamera ultra wide angle pada review Xiaomi Redmi Note 11 Pro kali ini kurang memuaskan menurut Laptophia. Saat kondisi cahaya melimpah atau siang hari, foto yang dihasilkan tampak kurang detail dan karakter warnanya agak warm, serta kadang terlihat ada noise. Saat malam hari, kamera ultra wide angle ini juga kurang bisa diandalkan. Mode Night yang dapat diaktifkan menggunakan kamera ultra wide mampu menghasilkan foto yang lebih baik kualitasnya.
Baca juga:Review Realme Narzo 50 5G: Smartphone 5G Kompeten dengan Harga Terjangkau
Sedangkan kamera depan 16MP yang diusung oleh Xiaomi Redmi Note 11 Pro ini juga mampu menghasilkan foto selfie yang cukup baik, tetapi detailnya perlu ditingkatkan. Saat mode portrait, kamera depannya mampu menghasilkan separasi yang rapi dan memuaskan menurut Laptophia. Kamera depan Xiaomi Redmi Note 11 Pro cukup memadai saat low-light dengan saturasi warna yang tetap terjaga.
Kamera dedicated macro yang diusung Redmi Note 11 Pro juga mengalami downgrade dari pendahulunya yang semula 5MP menjadi 2MP saja. Kualitas foto yang dihasilkan bisa dibilang seadanya dengan warna yang agak kusam dan detail yang lurang memuaskan.
Hasil Foto Kamera Xiaomi Redmi Note 11 Pro
Night mode off |
Night mode on |
Hasil Foto Kamera Depan Xiaomi Redmi Note 11 Pro
Hasil Foto Kamera Ultra Wide Angle Xiaomi Redmi Note 11 Pro
Hasil Foto Kamera Dedicated Macro Xiaomi Redmi Note 11 Pro
Review Xiaomi Redmi Note 11 Pro
Layar
Salah satu kelebihan pada review Xiaomi Redmi Note 11 Pro kali ini menurut Laptophia adalah sektor layar. Xiaomi membekalinya dengan layar sentuh berukuran cukup besar, yakni 6,67 inci Super AMOLED dengan refresh rate mancapai 120Hz yang smooth. Layar smartphone ini mampu menghasilkan gambar yang tajam, warna yang punchy, dan sangat memanjakan mata.
Respon touchscreen Redmi Note 11 Pro ini gegas dan terasa nyaman saat digunakan bermain game sekalipun berkat touch sampling rate yang mencapai 360Hz. Saat digunakan di luar ruangan dengan sinar matahari yang terik, layar smartphone ini masih bisa diandalkan. Layar Redmi Note 11 Pro diproteksi antigores dari Corning Gorilla Glass 5 dan dilengkapi screenguard yang terpasang dari pabrik.
Audio
Xiaomi Redmi Note 11 Pro dibekali dengan dua buah speaker stereo pada sisi atas yang juga berperan sebagai earpiece dan sisi bawah ponsel. meski suara loudspeaker atas volumenya lebih kecil, Xiaomi sudah melakukan tuning sehingga keduanya terdengar balance atau seimbang. Suara yang dihasilkan cukup nyaring dan jernih. Karakter suaranya didominasi mid dan high, sedangkan bass masih kurang terdengar.
Baca juga:Review Samsung Galaxy Tab A7 Lite: Tablet 4G LTE Murah, Cocok untuk Anak
Sedangkan saat menggunakan headset melalui port audio 3,5mm, Redmi Note 11 Pro ini mampu menghasilkan kualitas suara yang cukup solid dan balance. Sayangnya, Xiaomi tidak menyertakan dukungan fitur Dolby Atmos untuk meningkatkan kualitas audio-nya. Meski demikian, opsi equalizer disediakan untuk kostumisasi audio sesuai selera.
Memori
Smartphone dengan layar AMOLED 120Hz Xiaomi Redmi Note 11 Pro varian 6GB/128GB yang Laptophia ulas ini menyisakan memori internal sekitar 103,07GB saat pertama kali dihidupkan dengan free RAM berkisar 2,7GB – 3GB. Smartphone dengan desain stylish ini telah mendukung fitur USB OTG melalui port USB Type-C yang diusungnya, serta dilengkapi dengan slot microSD.
Baterai
Sektor baterai memang menjadi kelebihan tersendiri pada review Xiaomi Redmi Note 11 Pro kali ini dengan berbekal baterai 5000mAh. Berdasarkan pengalaman tim Laptophia, daya tahan baterai Xiaomi Redmi Note 11 Pro ini bisa diandalkan dan rata-rata mampu bertahan hingga seharian penuh dengan Screen on Time (SoT) 6 - 7 jam untuk penggunaan non gaming dengan refresh rate layar diset ke 120Hz.
Tak hanya memiliki kapasitas baterai besar, Xiaomi Redmi Note 11 Pro ini juga dibekali fitur pengisian daya berkecepatan tinggi, yakni Xiaomi HyperCharge 67W yang juga digunakan oleh Poco X3 GT atau Xiaomi 11T yang pernah Laptophia ulas sebelumnya. Dengan kondisi baterai tersisia 5%, baterai Redmi Note 11 Pro dapat terisi penuh dalam waktu 50 menit saja, ngebut!
Kesimpulan
Secara umum, Xiaomi Redmi Note 11 Pro adalah sebuah smartphone menengah yang menawarkan desain stylish dan mewah yang dibekali dengan layar AMOLED 120Hz yang imersif. Fitur yang diusungnya sangat lengkap seperti NFC, IR blaster, speaker stereo, dan juga port audio 3,5mm. Tak hanya itu, daya tahan baterainya terbilang andal dan didukung fast charge ngebut.
Sayangnya, performa Xiaomi Redmi Note 11 Pro bisa dikatakan mengalami penurunan jika dibandingkan dengan pendahulunya, Redmi Note 10 Pro. Kemampuan kameranya pun demikian. Terlepas dari hal tersebut, smartphone Redmi Note 11 Pro ini masih kompeten dan layak dipertimbangkan di kelas Rp 3 juta-an.
Kelebihan Xiaomi Redmi Note 11 Pro
- Desain stylish dan mewah
- Layar AMOLED 120Hz yang imersif
- Baterai tahan lama dan fast charge ngebut
- Fitur lengkap (NFC, speaker stereo, IR blaster, dll)
Kekurangan Xiaomi Redmi Note 11 Pro
- Kualitas kamera menurun dibandingkan pendahulunya
- Performa kalah kencang dari pendahulunya
- Tidak bisa merekam video 4K UHD
- MIUI 13 menampilkan iklan
Harga Xiaomi Redmi Note 11 Pro
Harga smartphone Xiaomi Redmi Note 11 Pro RAM 6GB ROM 128GB terbaru di Indonesia berdasarkan informasi yang Laptophia himpun adalah Rp 3.499.000. Adapun Xiaomi Redmi Note 11 Pro varian dengan RAM 8GB ROM 128GB yang dibandrol Rp 3.799.000. Berdasarkan review Xiaomi Redmi Note 11 Pro oleh tim Laptophia di atas, smartphone ini menawarkan fitur yang lengkap dan layak dipertimbangkan di kelasnya.
Anda dapat membeli Xiaomi Redmi Note 11 Pro dengan harga lebih murah di Sini (Klik) atau di Shopee (Klik)
Spesifikasi Xiaomi Redmi Note 11 Pro
- Sistem Operasi Android 11 dengan antarmuka MIUI 13 (upgradeable ke Android 12)
- Chipset MediaTek Helio G96 dengan prosesor octa-core yang terdiri dari dual-core ARM Cortex-A76 2,05GHz dan hexa-core ARM Cortex-A55 2GHz
- Grafis Mali-G57 MC2
- Quad kamera 108 megapiksel, sensor Samsung ISOCELL HM2 1/1.52 inci 0.7um piksel, lensa 26mm aperture f/1.9, phase-detection autofokus dengan dilengkapi dual LED flash + 8 megapiksel sensor OmniVision OV8856 1/4 inci 1.12um piksel, lensa 13mm ultra wide-angle aperture f/2.2 + 2 megapiksel dengan lensa f/2.4 (macro) + 2 megapiksel dengan lensa f/2.4 (depth sensor)
- Kamera depan 16 megapiksel, sensor SK Hynix Hi-1634Q 1/3.06 inci 1um piksel, lensa aperture f/2.5, fixed focus
- Layar sentuh Dot Display 6,67 inci 2.5D, aspek rasio 20:9 dengan resolusi Full HD+ 1080 x 2400 pixels, kerapatan 395 ppi (pixel per inch), 700 nits, 100% DCI-P3 color gamut, HDR10, 120Hz refresh rate, 360Hz touch sampling rate, 16 juta warna, panel AMOLED, Corning Gorilla Glass 5
- Memori RAM 6GB atau 8GB LPDDR4X, ROM 128GB UFS 2.2, dilengkapi slot microSD max 1TB (hybrid slot)
- WiFi, Bluetooth, port USB Type-C, 3.5mm audio jack, FM Radio, GPS, IR Blaster, Dual SIM, NFC, fingerprint sensor (side mounted), face unlock
- Dual stereo speaker dengan sertifikasi Hi-Res Audio
- GSM / 3G HSPA / 4G LTE
- Dimensi 164.2 x 76.1 x 8.1 mm dengan berat 202 gram
- Baterai 5000mAh non-removable, Fast Charging 67W
- Warna Polar White, Graphite Gray, dan Star Blue
Anda mungkin suka:Review Realme GT Neo 3 80W: Smartphone Serba Kencang Berdesain Racing
4 komentar