Benchmark AnTuTu Vivo T1 5G, Andalkan MediaTek Dimensity 810 MT6833V - Vivo T1 5G merupakan salah satu smartphone 5G dengan harga terjangkau. Meski saat ini kehadiran jaringan 5G di Indonesia saat artikel ini ditulis masih belum merata dan terbatas, vendor smartphone masih tetap rajin menghadirkan smartphone 5G di berbagai segmen. Vivo T1 5G ini tampil dengan desai stylish dan modern berkat dukungan frame flat dan casing belakang dengan finishing Liquid Crystal Coating dengan Crystalline Matte yang warnanya berubah secara dinamis.
Berbeda dengan kebanyakan smartphone 5G entry-level yang masih mengandalkan Dimensity 700, Vivo T1 5G menawarkan performa lebih kencang dengan dukungan SoC MediaTek Dimensity 810 5G octa-core ditandemkan RAM 4GB atau 8GB. Lalu sehebat apakah performa smartphone ini? Kali ini Laptophia berkesempatan menguji langsung smartphone Vivo T1 5G varian RAM 4GB dengan ROM 128GB, penasaran? Berikut hasil benchmark Vivo T1 5G oleh tim Laptophia!
Lebih Dekat dengan MediaTek Dimensity 810 MT6833V
Berdasarkan informasi yang Laptophia himpun, MediaTek Dimensity 810 5G MT6833V yang digunakan Vivo T1 5G adalah SoC yang didesain untuk smartphone kelas mainstream yang mendukung jaringan 5G. Dimensity 810 5G MT6833V ini masih diproduksi menggunakan teknologi 6nm yang membuatnya cukup efisien. MediaTek Dimensity 810 5G MT6833V ini dilengkapi modem yang mendukung LTE Cat.18 (downlink), Cat.13 (uplink), dan telah mendukung teknologi 5G termasuk 5G Carrier Aggregation (2CC 5G-CA) dan 5G dual SIM dual standby (DSDS). Tak hanya itu Dimensity 810 5G juga mendukung penggunaan RAM hingga 12GB LPDDR4X 2133MHz (4266MHz efektif) dan media penyimpanan UFS 2.2.
Sektor performa, MediaTek Dimensity 810 5G MT6833V yang digunakan Vivo T1 5G ini diklaim menawarkan performa lebih kencang dibandingkan pesaingnya. Hal ini tak lepas dari dukungan prosesor octa-core 64-bit yang terdiri dari dual-core ARM Cortex-A76 2,4GHz dan hexa-core ARM Cortex-A55 2GHz. Sisi grafis, SoC Dimensity 810 5G MT6833V ini mengandalkan GPU dari ARM Mali-G57 MC2 dengan kecepatan 950MHz diklaim menawarkan performa gaming kencang dan mulus di kelasnya.
Sama seperti seri Helio, MediaTek Dimensity 810 5G MT6833V juga dibekali dengan fitur HyperEngine 2.0. Menurut website resminya, MediaTek HyperEngine 2.0 adalah serangkaian teknologi yang bertujuan untuk meningkatkan pengalaman gaming mobile melalui kualitas gambar yang menakjubkan, gerakan yang smooth di dunia online, dan koneksi jaringan tercepat dan paling andal.
Benchmark Vivo T1 5G
Aplikasi Device Info HW menampilkan informasi yang cukup akurat mengenai spesifikasi dan chipset MediaTek Dimensity 810 5G MT6833V yang diusung oleh Vivo T1 5G. Jumlah core, parameter clockspeed, dan GPU terdeteksi dengan benar dan akurat.
Pada benchmark Geekbench 5, SoC MediaTek Dimensity 810 5G MT6833V yang digunakan oleh smartphone Vivo T1 5G ini mampu menghasilkan skor 548 poin untuk Single-Core, 1533 poin untuk Multi-Core, 1598 poin untuk Compute Benchmark OpenCL, dan 1599 poin untuk Compute Benchmark Vulkan. Angka ini cukup bersaing untuk smartphone 5G harga 2 jutaan.
SoC MediaTek Dimensity 810 5G MT6833V yang digunakan oleh Vivo T1 5G ini mampu membukukan skor 329.100 poin dari benchmark yang Laptophia lakukan menggunakan aplikasi AnTuTu v9.4.4. Angka yang dihasilkan oleh Vivo T1 5G ini terbilang kencang untuk sebuah smartphone 5G terjangkau.
Baca juga:Duel Vivo Y35 vs Realme 9 4G: Mana yang Terbaik di Kelas Rp 3 Jutaan?
Pada benchmark PCMark besutan Futuremark, SoC MediaTek Dimensity 810 5G MT6833V yang digunakan smartphone Vivo T1 ini mampu mencetak skor 6497 poin untuk Work 3.0 dan 13.007 poin untuk Storage. Skor yang dihasilkan oleh MediaTek Dimensity 810 5G MT6833V yang digunakan Vivo T1 ini cukup powerful, meski masih lebih rendah dari Realme Narzo 50 5G yang sama-sama ditenagai Dimensity 810.
Pada benchmark berbasis grafis seperti 3DMark, MediaTek Dimensity 810 5G MT6833V di Vivo T1 mampu mencetak skor 370 poin untuk Wild Life Extreme, 1305 poin untuk Wild Life, 2668 poin untuk Sling Shot Extreme Open GL ES 3.1, dan 2582 poin untuk Sling Shot Extreme Vulkan. Ini cukup kencang untuk smartphone 5G dengan harga 2 jutaan.
Pada benchmark Basemark OS II, SoC MediaTek Dimensity 810 5G MT6833V yang digunakan Vivo T1 5G ini mampu mencetak skor 2708 poin dengan rincian System 3820 poin, Memory 3719 poin, Graphics 2872 poin, dan Web 1318 poin. Skor yang dihasilkan oleh MediaTek Dimensity 810 5G MT6833V di Vivo T1 5G memang terbilang kompeten di kelasnya.
Pada benchmark Androbench, Vivo T1 5G mampu membukukan skor 922,85MB/s untuk sequential read dan 229,46MB/s untuk sequential write. Angka ini cukup bersaing untuk smartphone 5G dengan harga Rp 2 jutaan menurut Laptophia.
Layar smartphone Vivo T1 5G ini mampu mengakomodasi 10 sentuhan sekaligus dalam waktu bersamaan. Hal ini sudah cukup untuk kebutuhan kasual sehari-hari, seperti sosial media, chatting, dan browsing. Respon touchscreen ponsel Vivo T1 5G yang Laptophia rasakan juga cukup responsif dan memadai untuk kebutuhan komunikasi sehari-hari.
Baca juga:Komparasi Oppo Reno 8 Z 5G vs Xiaomi 11T: Harga Selisih 1 Juta Lebih, Mana yang Lebih Unggul?
Sedangkan untuk sensor, Vivo T1 5G bisa dikatakan relatif lengkap di kelasnya dengan kehadiran light sensor, accelerometer, orientation sensor, proximity sensor, magnetic sensor, gyroscope sensor (virtual), dan sound sensor. Hanya pressure sensor dan temperature sensor yang tidak tersedia di smartphone Vivo T1 5G ini.
Review Vivo T1 5G
Harga Vivo T1 5G
Harga smartphone Vivo T1 5G RAM 8GB ROM 128GB terbaru di Indonesia berdasarkan informasi yang Laptophia himpun adalah Rp 3.399.000 dan Rp 2.599.000 untuk varian RAM 4GB ROM 128GB. Berdasarkan hasil benchmark Vivo T1 5G yang telah tim Laptophia lakukan, smartphone ini menunjukkan performa yang kompeten dan bersaing di kelasnya.
Anda dapat membeli Vivo T1 5G dengan harga lebih murah di Sini (Klik) atau di Shopee (Klik)
Spesifikasi Vivo T1 5G
- Sistem Operasi Android 12 dengan antarmuka FunTouch OS 12
- Chipset MediaTek Dimensity 810 5G MT6833V dengan prosesor octa-core yang terdiri dari dual-core ARM Cortex-A76 2,4GHz dan hexa-core ARM Cortex-A55 2GHz
- Grafis Mali-G57 MC2
- Tiga kamera belakang dengan kamera utama 50 megapiksel, sensor Samsung ISOCELL JN1 1/2.76 inci 0.64um piksel, phase-detection autofokus, lensa aperture f/1.8 dilengkapi LED flash + 2 megapiksel lensa aperture f/2.4 (dedicated macro) + 2 megapiksel lensa aperture f/2.4 (depth sensor)
- Kamera depan 16 megapiksel fixed focus, sensor BSI 1/3 inci 1um piksel, lensa aperture f/2.0
- Layar sentuh Ultra All Screen 6,58 inci 2.5D, dengan resolusi full HD+ 1080 x 2408 pixels, kerapatan 401 ppi (pixel per inch), 16 juta warna, panel IPS
- Memori RAM 4GB atau 8GB, ROM 128GB eMMC 5.1, dilengkapi slot microSD (dedicated)
- WiFi, Bluetooth, port USB Type-C, 3.5mm audio jack, FM Radio, GPS, Dual SIM, USB OTG, fingerprint sensor (side mounted), NFC
- GSM / 3G HSPA / 4G LTE / 5G
- Dimensi 164 × 75.84 × 8.25 mm dengan berat 187 gram
- Baterai 5000mAh non-removable, fast charging 18W, reverse charging
- Warna Starlight Black dan Rainbow Fantasy
Anda mungkin suka:Review Poco X3 GT, Smartphone 5G Paling Powerful dengan Fitur Lengkap
Posting Komentar