Kofax Pimpin Solusi Manajemen Cetak Dunia - Kofax, pemasok perangkat lunak automasi cerdas terkemuka untuk transformasi alur kerja secara digital, hari ini mengumumkan penobatannya sebagai Pemimpin dalam Laporan IDC MarketScape: Worldwide Print Management Solutions Independent Software 2021 Vendor Assessment (Penilaian Vendor Perangkat Lunak Independen Solusi Manajemen Cetak Dunia Tahun 2021) (doc #US47348521, Desember 2021).
Laporan ini menyebutkan, “Kofax memanfaatkan pendekatan yang berpusat pada pelanggan untuk pasar manajemen cetak sambil terus mempertahankan koneksi erat dengan jaringan peralatan kantor di seluruh dunia.”
“Rangkaian lengkap solusi manajemen cetak Kofax diperkuat dengan set pemindaian dan pencitraan yang andal sehingga mampu mendukung semua jenis bisnis dan memperkuat posisi Kofax dalam laporan tersebut,” ujar Anne Valaitis, Research Manager Tim Solusi Pencitraan, Pencetakan, dan Dokumen (Imaging, Printing and Document Solutions/IPDS) IDC.
Baca juga:Duel Samsung Galaxy A03 vs Oppo A16, Mana yang Lebih Unggul dan Layak Pilih?
“Selain itu, ekosistem mitra solusi dan konektor yang berhasil dibangun Kofax berperan sangat penting dalam kesuksesannya di dalam maupun luar negeri.”
Menurut IDC, “Kapabilitas yang ditawarkan Kofax sangat luas, lebih dari sekadar manajemen cetak tradisional dan manajemen cetak pada umumnya. ControlSuite, solusi unggulan Kofax, bermanfaat memperluas fungsi umum MFP (multi-function printer) sehingga terintegrasi ke aspek-aspek utama infrastruktur bisnis. Inti dari misi Kofax adalah mendobrak batas-batas automasi proses dokumen dalam bisnis, terlepas dari lokasinya.”
Gelar sebagai Pemimpin dalam Laporan IDC MarketScape diperoleh Kofax setelah perusahaan mengakuisisi Printix, penyedia perangkat lunak manajemen cetak SaaS (Software as a Service) berbasis awan. Kofax membantu perusahaan-perusahaan memaksimalkan manfaat pencetakan modern di tempat kerja melalui fleksibilitas, skalabilitas, dan kemudahan penggunaan yang memanjakan para pelanggannya dengan infrastruktur pencetakan lengkap yang dikelola di awan serta ekosistem pencetakan yang aman.
“Melalui integrasi yang mulus antara pencetakan dan pemindaian, Kofax mentransformasi pasar automasi pencetakan sekaligus memberikan ekstensibilitas automasi cerdas untuk menangani alur kerja sarat konten,” ungkap Chris Huff, Chief Strategy Officer Kofax.
“Posisi kami sebagai pemimpin mempertegas bahwa pasar tengah berubah dan pelanggan kini memprioritaskan keamanan infrastruktur pencetakan serta solusi SaaS untuk mengimbangi jaringan bisnis yang semakin luas dan terdiri dari perangkat kantor, rumah maupun seluler.”
Anda mungkin suka:Benchmark AnTuTu Infinix Note 11 Andalkan MediaTek Helio G88
Posting Komentar