Memecahkan Kemustahilan: AMD Hadirkan Performa dan Ketahanan Daya Tanpa Kompromi - Pelajari bagaimana prosesor generasi terbaru AMD menghadirkan pengalaman perangkat yang kuat yang memungkinkan dunia baru bekerja hybrid, membantu pengguna menyelesaikan pekerjaan di mana pun mereka inginkan tanpa mengkhawatirkan daya tahan baterai.
Apapun yang terjadi selanjutnya, new normal kini hybrid. Pergeseran cara kita bekerja ini juga memengaruhi cara bisnis memilih teknologi. Portabilitas, yang dulu hanya sebatas “baik untuk dimiliki”, kini menjadi suatu hal yang sangat penting.
Dan, saat pengguna berpindah antara kantor, rumah, dan dimanapun diantaranya, ketahanan baterai lebih penting dari sebelumnya. Efisiensi daya maksimum memastikan pengguna dapat menikmati ketahanan daya baterai yang lama untuk tetap terhubung, terus berkreasi, dan berkolaborasi lebih lama sebelum mencari tempat untuk mengisi ulang daya.
Baca juga:AMD Gandeng MediaTek, Kembangkan Modul Wi-Fi 6E Seri AMD RZ600
Perubahan besar ini didorong oleh lebih dari sekadar kebutuhan akan mobilitas, tetapi juga karena pemilihan alat dan aplikasi yang biasa kita gunakan juga telah berevolusi. Dunia bisnis saat ini telah melihat Zoom dan alat komunikasi video lainnya telah berubah dari hal yang terkadang digunakan menjadi hal yang sangat penting, dan ini telah meningkatkan kebutuhan dan harapan kinerja.
Baik itu pergeseran ke konferensi video sebagai default, atau kebutuhan untuk mengikuti skenario penggunaan multitasking modern, organisasi sekarang menyadari bahwa masa depan yang nyata berarti membangun ruang kepala yang cukup untuk menangani apa yang akan terjadi besok. Bersiap untuk tantangan berikutnya – baik kebutuhan komputasi baru, atau kasus penggunaan yang baru muncul – berarti performa laptop dan ketahanan baterai harus siap untuk mengikuti hybrid normal baru.
Ekspektasi untuk pengalaman semakin meningkat
Tuntutan untuk meningkatkan produktivitas hanyalah sebagian dari tantangan. Pengguna juga memiliki ekspektasi yang meningkat dan percaya bahwa setiap peningkatan harus membawa kinerja yang lebih baik dan daya tahan yang lebih lama. Komponen yang haus daya seperti layar OLED, keyboard dengan lampu latar, dan aplikasi intensif CPU semuanya membuat tuntutan besar pada ketahanan baterai, bahkan saat pengguna menginginkan perangkat yang jauh lebih baik dan daya tahan lebih lama.
Sementara itu, perangkat semakin tipis dan ringan, dan membutuhkan rekayasa luar biasa untuk mencapai tujuan kinerja dan masa pakai baterai sebagai persaingan. Tergantung pada skenarionya, pengguna mungkin lebih memilih untuk memaksimalkan daya pada durasi penerbangan yang panjang atau menyambungkan daya di rumah dan penghitungan angka. Dalam kedua kasus tersebut, mereka mengharapkan produktivitas dan kontrol yang mulus.
Semua perubahan ini memberi tekanan pada produsen seperti AMD untuk menghadirkan produktivitas yang lebih cerdas, lebih bertenaga, dan ketahanan daya dari generasi ke generasi, memaksimalkan pengoptimalan yang diketahui sambil juga mencari peluang baru untuk meningkatkan performa per watt. Ini sangat penting untuk ekspektasi yang didorong oleh performa dan pengalaman yang muncul dari lingkungan kerja yang berubah secara dinamis.
Baca juga:Harga dan Spesifikasi Vivo V23e Bertenaga MediaTek Helio G96 dan Kamera Depan 50MP
Inovasi untuk masa pakai baterai
Untungnya, AMD selalu fokus untuk memecahkan tantangan performa kritis semacam ini. Perusahaan ini menghadirkan desain inovatif untuk performa ambisius dan sasaran efisiensi baterai, membangun tujuan ini ke dalam setiap produk generasi baru, termasuk prosesor mobile AMD Ryzen PRO 5000 Series yang baru.
Hasilnya termasuk platform yang memberikan performa tinggi dengan solusi efisiensi tinggi yang dirancang untuk memenuhi harapan yang tinggi dan memberikan solusi yang dirancang kepada pelanggan untuk skenario penggunaan apa pun.
Peningkatan performa-per-watt membutuhkan pendekatan baru dalam proses dan desain manajemen daya. Prosesor mobile AMD Ryzen™ 5000 PRO Series memberikan keuntungan besar di kedua area ini melalui fokus yang cermat pada teknologi proses fabrikasi yang lebih canggih, power gating dan manajemen daya yang lebih agresif, dan sistem daya keseluruhan yang lebih efisien.
Beberapa dari peningkatan ini secara langsung diaktifkan oleh perpindahan AMD ke 7nm, yang secara inheren menurunkan konsumsi daya prosesor dan meningkatkan daya baterai dibandingkan dengan node proses yang lebih besar.
Selain itu, arsitektur "Zen 3" memungkinkan chip untuk mematikan fungsi prosesor yang tidak diperlukan oleh beban kerja saat ini, menurunkan konsumsi daya secara keseluruhan tanpa memengaruhi pengalaman pengguna.
Ha tersebut dan inovasi lainnya telah memungkinkan AMD untuk mencapai peningkatan generasi yang substansial dalam cara platform memberikan daya ke prosesor dan komponen lainnya. Keuntungan desain ini dapat mengurangi kehilangan daya sistem secara keseluruhan, yang dapat menjadi signifikan.
Responsif dan pilihan yang dimaksimalkan
AMD tahu bahwa ketika pengguna mengevaluasi produktivitas PC laptop, mereka menginginkan pengalaman keseluruhan yang cepat terlepas dari tugasnya. Baik pengguna memilih untuk memaksimalkan daya tahan baterai atau performa, mereka mengharapkan performa yang mulus dan bebas gangguan, entah itu tersambung daya atau tidak.
AMD mengoptimalkan masa pakai baterai terbaik di kelasnya yang masih terasa tajam dan responsif di semua pengaturan penggeser daya OS, dari "penghemat baterai" hingga " performa terbaik." Tidak peduli bagaimana pengguna akhir benar-benar menggunakan sistem mereka, prosesor mobile AMD Ryzen™ 5000 PRO Series membantu mereka untuk tetap memegang kendali tanpa berdampak negatif pada pengalaman kinerja.
Dioptimalkan untuk skenario penggunaan yang beragam saat ini
Karena tidak ada dua beban kerja yang persis sama, mungkin sulit untuk menentukan persyaratan performa untuk tempat kerja hybrid baru. Inilah sebabnya mengapa para insinyur AMD merancang dan menghadirkan beragam tugas dan skenario yang beragam. Pendekatan performa yang lebih berpusat pada pengguna ini memastikan kami dapat mempertahankan performa yang lebih kencang dan ketahanan daya yang lebih baik di berbagai kasus penggunaan modern.
Pandangan kami tentang benchmarking adalah sama: pengujian yang berarti harus berasal dari beban kerja yang dikonfigurasi berdasarkan prioritas dan batasan dunia nyata. Banyak skenario tercakup dalam pengujian daya tahan baterai AMD, mulai dari aplikasi kreativitas dan penelusuran web hingga pemutaran video dan produktivitas kantor.
Baca juga:Benchmark AnTuTu Samsung Galaxy S20 FE Snapdragon, Lebih Kencang dari Exynos 990?
Pendekatan terpadu untuk merancang dan mengukur kinerja ini memungkinkan prosesor mobile AMD Ryzen 5000 PRO Series untuk memberikan performa yang seimbang, masa pakai baterai, dan daya tanggap yang dibutuhkan bisnis untuk memungkinkan produktivitas hybrid yang nyata.
Sebagaimana dikatakan oleh Peter Chambers, Managing Director, Sales, AMD Asia Pasifik & Jepang, “Kebutuhan perangkat keras dalam kebutuhan kerja saat ini sangat beragam dengan para profesional menuntut perangkat keras yang ringan dan ramping untuk memungkinkan mobilitas, dengan performa yang mengesankan dan masa pakai baterai yang lama untuk mendukung tuntutan tugas saat di rumah atau di perjalanan."
"Selain menciptakan produk-produk terdepan seperti prosesor mobile AMD Ryzen™ PRO 5000 Series, AMD menjalin kerjasama erat dengan para mitra yang memiliki semangat yang sama untuk teknologi dan inovasi, memungkinkan kami untuk membangun solusi tanpa kompromi yang dioptimalkan untuk kebutuhan tenaga kerja saat ini.”
Mengubah dunia melalui komputasi
Berpikir dan menciptakan yang lebih besar telah menjadi bagian dari DNA kami sejak awal. Itulah sebabnya, seiring berkembangnya dunia kerja, para insinyur AMD telah membangun untuk masa depan ini.
Itu sebabnya kami dapat memenuhi janji 25x20 kami, menghadirkan prosesor mobile terintegrasi ke pasar dengan efisiensi energi setidaknya 25 kali lebih banyak pada tahun 2020 dibandingkan dengan standar 2014. Inovasi ini saja dapat mengurangi konsumsi energi PC organisasi hingga 84%, dan bahkan keuntungan yang lebih berarti dimungkinkan jika masa pakai baterai diperhitungkan.
Membangun untuk baseline baru
Ketika berbicara tentang dasar-dasar teknologi yang penting bagi cara-cara baru untuk berkolaborasi dan menciptakan nilai, laju perubahan yang dipercepat telah membuat banyak bisnis berlomba untuk menutup kesenjangan antara harapan dan pengalaman. Ini dimulai dengan memikirkan kembali pemilihan perangkat, melihat di luar profil pengguna yang sudah ketinggalan zaman dan pilihan yang salah antara daya maksimum atau masa pakai baterai yang lebih cerdas; tempat kerja hybrid menuntut keduanya.
Kendala teknologi seperti ini selalu mendorong para insinyur AMD untuk unggul, menggunakan proses yang lebih cerdas serta pendekatan desain dan pengembangan yang lebih baik untuk terus mendorong batas efisiensi daya dengan setiap Generasi Ryzen baru. Dan pada gilirannya, rekor kepemimpinan masa pakai baterai yang mapan inilah yang membantu menginspirasi pembuat perangkat untuk menghadirkan pengalaman PC kelas yang lebih baik entah itu plug-in, bekerja secara bebas, atau di mana saja diantaranya.
Article by AMD
Anda mungkin suka:Intel Luncurkan Intel Core 12th Gen Alder Lake dan Prosesor Gaming Terbaik di Dunia Core i9-12900K
Posting Komentar