Review Xiaomi Redmi 9T, Spesifikasi Paling Gahar dengan Harga Murah – Tak lama setelah meluncurkan Poco M3 yang sukses menggebrak pasar entry-level, Xiaomi Indonesia cukup agresif dengan menghadirkan Redmi 9T dengan spesifikasi yang lebih gahar lagi pasar tanah air (22/02/2021). Sekilas, spesifikasi Xiaomi Redmi 9T ini sangat mirip dengan Poco M3 dengan balutan desain yang berbeda. Redmi 9T hadir dengan desain bertekstur ala Redmi 9 dengan perubahan yang cukup signifikan.
Soal performa, Xiaomi Redmi 9T ini setara dengan Poco M3 dengan mengandalkan dukungan chipset Qualcomm Snapdragon 662 SM6115 yang ditandemkan dengan RAM 4GB atau 6GB. Fitur-fitur unggulan yang diusung Redmi 9T pun serupa, yakni baterai berkapasitas 6000mAh, speaker stereo, dan tahan cipratan air. Perbedaan yang paling mencolok dengan Poco M3 selain desain adalah Redmi 9T diperkuat dengan kamera ultra wide-angle. Penasaran? Simak review Xiaomi Redmi 9T oleh tim Laptophia kali ini!
Paket Pembelian Xiaomi Redmi 9T
- Unit Xiaomi Redmi 9T 4GB/64GB Ocean Green
- Kepala charger 22,5W
- Kabel Type-C
- SIM card ejector
- Softcase
- Manual
- Kartu garansi
Desain Xiaomi Redmi 9T
Xiaomi Redmi 9T memang memiliki banyak kemiripan spesifikasi teknis dengan Poco M3, tetapi desain yag diusungnya sangat berbeda. Ponsel Xiaomi Redmi 9T menggunakan casing belakang bertekstur yang membuatnya nyaman digenggam dan tidak licin, serta tak mudah kotor oleh jejak sidik jari. Selain itu, casing belakagnya mampu menghadirkan pantualan yang dinamis dengan efek lengkungan di sekitar housing kamera.
Housing kamera pada review Xiaomi Redmi 9T kali ini agak menonjol (protruding) dengan perpaduan warna hitam dan finishing krom yang terkesan mewah. Sementara di bawahnya terdapat logo Redmi yang berukuran besar. Tak hanya itu, casing belakang Redmi 9T ini juga terlihat semakin minimalis tanpa kehadiran sensor sidik jari yang dipindahkan ke sisi samping yang terintegrasi dengan tombol power.
Casing maupu frame Xiaomi Redmi 9T terbuat dari bahan polikarbonat. Frame-nya sendiri berbentuk pipih dan agak meruncing pada sisi kanan dan kiri. Sementara pada sisi depan, Xiaomi Redmi 9T ini tak jauh dari kebanyakan smartphone masa kini yang tampil dengan layar berponi minimalis pada bagian atas layarnya. Build quality Xiaomi Redmi 9T menurut Laptophia terasa cukup kuat dan solid, tetapi tak terkesan premium. Redmi 9T ini diklaim tahan percikan air dengan sertifikat IP53.
Pada review Xiaomi Redmi 9T oleh tim Laptophia kali ini, bagian depan smartphone dngan tagline “Jawaranya Batre Gede” ini terdapat proximity sensor, ambient light sensor, earpiece, kamera depan, dan layar full HD+ berukuran 6,53 inci.
Layar smartphone dengan baterai besar Xiaomi Redmi 9T ini cukup tangguh dengan kaca antigores dari Corning Gorilla Glass 3. Meski demikian, Laptophia tetap menganjurkan pengguna untuk memasang tempered glass di Redmi 9T agar tak mudah pecah saat terjatuh.
Tombol volume rocker dan tombol power yang terintegrasi dengan fingerprint sensor ditempatkan di sisi kanan ponsel Xiaomi Redmi 9T ini. Selain itu, terdapat tray slot SIM dan microSD (triple slot) pada sisi kiri ponsel. Sisi atas ponsel Xiaomi Redmi 9T ini terdapat speaker grill, port audio 3,5mm, dan infrared port.
Sedangkan bagian belakang ponsel Xiaomi Redmi 9T ini terdapat empat kamera atau quad camera yang tersusun vertikal, LED flash, dan logo Redmi pada bagian kiri bawah. Merek asal Tiongkok yang baru saja memperkenalkan Redmi Note 10 dan Redmi Note 10 Pro ini menempatkan port USB Type-C, speaker grill, dan microphone di sisi bawah ponsel.
Video Unboxing Xiaomi Redmi 9T
Jangan lupa Subscribe channel Laptophia ya di Sini (Klik)
Software & Fitur Xiaomi Redmi 9T
Xiaomi Redmi 9T menggunakan sistem operasi Android 10 dengan balutan antarmuka MIUI 12. Sampai saat Laptophia belum mendapat informasi apakah Xiaomi Redmi 9T akan mendapatkan update ke Android 11 atau tidak. Tampilan MIUI 12 sendiri cukup menarik, rapi, dan customizable. Berbeda dengan Poco M3, MIUI di Redmi 9T ini tak dilengkapi app drawer.
Beberapa fitur andalan MIUI 12 di Redmi 9T antara lain tampilan notifikasi baru yang lebih menarik dan Control Center yang memudahkan pengguna mengaktifkan/menonaktifkan fitur tertentu dengan cepat. Tak hanya itu, fitur floating windows juga tersedia di smartphone murah ini dan cara mengaktifkannya cukup membuka recent apps dan tap pada aplikasi yang diinginkan.
Salah satu kekuatan MIUI selain tampilannya yang menawan adalah fiturnya yang sangat lengkap. Bahkan, bisa dikatakan salah satu yang paling lengkap untuk sebuah smartphone entry-level seperti Redmi 9T ini.
Beberapa fitur yang berguna antara lain Focus Mode, Floating Window, Child Mode, Do Not Disturb, Security, one handed mode, barcode scanner, Document scanner, Mi Share, Enterprise mode, Quick Ball menu, Mi Mover, Reading Mode, Quick replies, Android 10 screen gesture, Ultra Battery Saver, App Lock, dark mode, dual apps, dual space, Game speed booster, Blocklist, App Vault, Digital Wellbeing & parental control, dan banyak lagi.
Baca juga:Review Evercoss Tera S6, Smartphone Murah Cocok untuk Pemula
Sedangkan aplikasi bawaan Xiaomi Redmi 9T ini lumayan banyak dan dapat dihapus jika tidak diperlukan. Beberapa aplikasi yang sudah pre-installed di smartphone berspesifikasi paling gahar di kelasnya ini antara lain adalah Google Apps, aplikasi proprietary Xiaomi, Get Apps, Lazada, BIGO Live, Facebook, WPS Office, Amazon Shopping, iQIYI, Likee, Booking.com, Snack Video, TikTok, CocoFun, Netflix, dan LinkedIn.
Adapun game yang sudah terinstal antara lain adalah Bubble Shooter With Friends, Block Puzzle Guardian, Crazy Juicer, Bubble Story, Tile Fun, Lords Mobile, dan Dust Settle. 'Bloatware' berupa aplikasi dan game bawaan ini dapat dihapus jika tidak diperlukan.
Performa MIUI pada review Xiaomi Redmi 9T kali ini lebih baik dari Poco M3 karena minim lag. Meski demikian, optimasi lebih lanjut tetap diperlukan agar kinerjanya semakin gegas. Masalah lain yang cukup menyebalkan di MIUI menurut Laptophia adalah munculnya iklan di beberapa aplikasi bawaan Xiaomi. Ini sebenarnya dapat dihapus dengan beberapa langkah atau trik.
Performa Xiaomi Redmi 9T
Sama seperti Poco M3, performa juga menjadi salah satu daya tarik dari review Xiaomi Redmi 9T kali ini. Baik Poco M3 maupun Redmi 9T diketahui menggunakan dapur pacu yang sama, yakni SoC (System on Chip) Qualcomm Snapdragon 662 SM6115 (11nm) yang mengusung prosesor octa-core yang terdiri dari quad-core Kryo 260 Gold yang berlari dengan kecepatan 2GHz dan quad-core Kryo 260 Silver dengan kecepatan 1,8GHz dipadukan dengan memori RAM sebesar 4GB atau 6GB, serta diperkuat grafis mumpuni dari GPU (Graphics Processing Unit) Adreno 610.
Berdasarkan informasi yang Laptophia himpun, Qualcomm Snapdragon 662 SM6115 yang digunakan Poco M3 adalah varian dari SoC Snapdragon 665 yang lebih dulu hadir dan membidik segmen smartpohone menengah atau mainstream. Keunggulan utama Snapdragon 662 SM6115 ini adalah diproduksi menggunakan teknologi 11nm LPP yang membuatnya dingin dan hemat konsumsi daya.
Tak hanya itu, Snapdragon 662 SM6115 ini didukung modem Snapdragon X11 yang mendukung LTE Cat.13 (downlink) dan Cat.13 (uplink). Informasi yang Laptophia himpun, Snapdragon 662 SM6115 merupakan chipset seri 6 pertama yang mendukung format HEIF yang memungkinkan foto dengan kualitas baik dengan ukuran yang lebih kecil.
Baca juga:Review Mito MyBox S115, Speaker Bluetooth Murah dengan Suara Terbaik di Kelasnya
Kebetulan unit Xiaomi Redmi 9T yang diulas oleh tim Laptophia ini adalah varian dengan RAM 4GB dan memori internal 64GB. Sejauh ini performa Snapdragon 662 yang menjadi otak utama Redmi 9T memang tidak mengecewakan untuk rentang harga 2 jutaan. Dengan ditemani RAM sebesar 4GB, kinerja Xiaomi Redmi 9T sudah sangat memadai untuk kebutuhan komunikasi sehari-hari, sosial media, dan juga bermain game.
Berbeda dengan Poco M3 yang memiliki masalah lag saat penggunaan sehari-hari saperti perpindahan menu atau aplikasi, Redmi 9T terasa lebih smooth. Selama sebulan proses uji pakai untuk penggunaan sehari-hari, Laptophia tidak mengalami lag yang mengganggu. Meski demikian, performa ponsel ini seharusnya masih dapat dioptimalkan lagi agar lebih gegas.
Performa gaming Xiaomi Redmi 9T ini juga tak jauh berbeda dengan Poco M3. Smartphone ini mampu memainkan game-game Android populer seperti PES 2021, Mobile Legends: Bang Bang, Call of Duty Mobile, dan sebagainya dengan lancar. Sedangkan untuk game berat seperti Genshin Impact mungkin kurang nyaman dimainkan di Redmi 9T ini meski sudah menggunakan setting grafis terendah.
Sejauh ini Laptophia tidak mengalami masalah panas atau overheat saat mengulas Xiaomi Redmi 9T ini. Saat digunakan bermain game dalam waktu lebih dari satu jam, panas yang dihasilkan masih relatif normal. Berikut ini hasil benchmark Xiaomi Redmi 9T oleh tim Laptophia.
Benchmark Xiaomi Redmi 9T
Device Info HW Xiaomi Redmi 9T |
Benchmark Geekbench 5 Xiaomi Redmi 9T |
Benchmark AnTuTu v8 Xiaomi Redmi 9T |
Benchmark PCMark Xiaomi Redmi 9T |
Benchmark 3DMark Xiaomi Redmi 9T |
Benchmark Basemark OS II Xiaomi Redmi 9T |
Benchmark Androbench Xiaomi Redmi 9T |
Sensorbox for Android & Multitouch Tester Xiaomi Redmi 9T |
Baca juga:Review Fiil T1 XS, Headset TWS Terbaik dengan Kualitas Suara Fantastis di Kelasnya
Review Kamera Xiaomi Redmi 9T
Spesifikasi kamera Xiaomi Redmi 9T bisa dikatakan paling wah di kelasnya dan jumlah kameranya lebih banyak dari saudaranya, Poco M3, dengan dukungan empat buah kamera belakang. Kamera utama berkekuatan 48 megapiksel dengan lensa aperture f/1.8 yang menggunakan sensor Samsung ISOCELL GM1 1/2 inci 0,8um piksel yang diperkuat fitur phase-detection autofokus (PDAF), AI, dan LED flash.
Sedangkan kamera kedua berkekuatan 8 megapiksel dengan sensor OmniVision OV8856 1/4 inci 1.12um piksel didukung lensa ultra-wide 13mm aperture f/2.2 yang mampu menghasilkan foto ultra-wide dengan FoV 119 derajat. Sedangkan kamera ketiga dan keempat berkekuatan 5 megapiksel dan 2 megapiksel dengan lensa f/2.4 berfungsi sebagai dedicated macro camera dan depth sensor untuk menghasilkan foto bokeh dengan mode portrait.
Xiaomi Redmi 9T ini masih setara saudaranya, Poco M3 maupun Redmi 9 untuk kemampuan swafoto dengan dukungan sebuah kamera depan dengan resolusi 8 megapiksel dengan sensor OmniVision OV8856 dipadukan dengan lensa aperture f/2.1 fixed focus dan diperkuat fitur AI untuk foto selfie dan video call. Baik kamera depan maupun belakang pada review Xiaomi Redmi 9T kali ini dapat merekam video dengan resolusi full HD @ 30fps.
Baca juga:Review Samsung Galaxy A02s: Baterai Tahan Lama, Performa Kurang Kencang
Sama seperti smartphone Poco atau Redmi yang Laptophia ulas sebelumnya, aplikasi kamera bawaan pada ulasan Xiaomi Redmi 9T ini menggunakan MIUI Camera yang menggunakan basis MIUI 12 dengan sistem menu Rolodex untuk memilih mode, bedanya kini pengguna dapat mengatur susunan mode mana saja yang tampil sesuai kebutuhan. Pada viewfinder-nya terdapat tombol untuk memilih lensa, yakni 0.6x (super wide angle), 1x (wide), dan 2x (digital zoom).
Beberapa mode yang tersedia di kamera smartphone dengan spesifikasi paling gahar di kelasnya Xiaomi Redmi 9T ini antara lain Slow Motion, Short Video, Video, Photo, 48M, Portrait, Night, Panorama, Document, Time-lapse, dan Pro. Hal yang menarik adalah mode manual atau mode Pro tersedia di kamera Xiaomi Redmi 9T dan memungkinkan pengguna mengatur white balance, fokus, ISO, dan shutter speed hingga maksimal 30 detik, serta mendukung mode pengambilan RAW.
Spesifikasi kamera gahar yang diusung oleh Xiaomi Redmi 9T ternyata tak menjamin hasilnya akan superior. Meski di atas kertas kamera Redmi 9T ini terdengar wah, tetapi performanya tentu sesuai dengan harga yang dibayar. Sama-sama berkekuatan 48MP, kamera Redmi 9T ini tidak bisa dibandingkan dengan kamera ponsel yang lebih mahal. Laptophia tidak kaget karena sebelumnya sudah mengulas kemampuan kamera Poco M3 dan kualitasnya memang mirip dengan Redmi 9T ini.
pada kondisi siang hari, kamera utama Xiaomi Redmi 9T yang bersenjatakan sensor Samsung ISOCELL GM1 ini mampu menghasilkan foto yang cukup memuaskan mata dengan saturasi warna yang agak punchy dengan karakter cenderung warm. Laptophia menyarankan untuk menonaktifkan AI karena kadan membuat warnanya menjadi oversaturated. Detail yang dihasilkan cukup mantap di kelasnya.
Dynamic range yang dihasilkan kamera utama Redmi 9T ini kurang wide, tetapi dapat dibantu dengan mengaktifkan opsi HDR. Noise relatif terkkendali dan hanya terlihat ketika foto di-zoom. Kecepatan autofokusnya relatif gegas dan cukup akurat. beberapa foto macro yang dijepret oleh kamera Xiaomi Redmi 9T tampak cukup memuaskan dengan tingkat detail yang baik dan warna yang memuaskan.
Sama seperti Poco M3 dan smartphone entry-level lainnya, performa kamera Xiaomi Redmi 9T saat malam hari kurang bisa diandalkan. Performa autofokusnya melambat, sehinggga harus benar-benar steady agar hasil foto tidak blur. Selain itu, hasil foto malamhari mengalami penurunan detail yang signifikan dan noise yang cukup mengganggu. Kehadiran LED flash yang terang memang cukup membantu saat kondisi gelap.
Redmi 9T ini dibekali dengan Night Mode yang hanya bekerja di kamera utama. Saat mode ini diaktifkan, foto yang dihasilkan memang mengalami peningkatan kualitas karena lebih terang dengan peningkatan detail. Namun, noise yang dihasilkan masih cukup tinggi. Sayangnya, mode ini tidak bisa digunakan dengan kamera ultra wide angle yang diusungnya.
Baca juga:Review Sandisk Extreme Portable SSD 1TB: Tangguh dengan Performa Tinggi
Kamera depan Xiaomi Redmi 9T ini mampu menghasilkan foto yang cukup baik dengan tone warna yang natural, sedikit soft, dan mode portrait yang bisa diandalkan. Sedangkan kamera dedicated macro pada ulasan Xiaomi Redmi 9T kali ini mengecewakan karena menghasilkan foto yang terlalu kuning, detail yang kurang dan kadang noise kurang terkontrol.
Sedangkan kamera ultra wide angle yang diusung oleh Xiaomi Redmi 9T mampu menghasilkan foto lumayan saat kondisi cahaya memadai menurut Laptophia. Warna yang dihasilkan cukup natural, tetapi detailnya masih terhitung kurang. Selain itu, sebagian besar foto ultra-wide angle mengalami corner softness atau kurang detail pada bagian sudutnya. Saat malam hari dengan kondisi cahaya kurang memadai, kamera ultra wide angle Redmi 9T ini tidak bisa diandalkan.
Hasil Foto Kamera Xiaomi Redmi 9T
Foto mode portrait
Foto macro
Foto malam hari
Night mode off |
Night mode on |
Foto malam hari dengan LED flash
Hasil Foto Kamera Depan Xiaomi Redmi 9T
Foto selfie
Foto selfie mode portrait
Baca juga:Review WD My Passport SSD 1TB: Kencang, Ringkas, dan Elegan
Hasil Foto Kamera Ultra Wide Angle Xiaomi Redmi 9T
Hasil Foto Kamera Dedicated Macro Xiaomi Redmi 9T
Review Xiaomi Redmi 9T
Xiaomi memang konsisten menghadirkan smartphone berspesifikasi tinggi dengan harga yang terjangkau guna memenangkan persaingan dan Redmi 9T salah satu bukti smartphone dengan spesifikasi paling gahar dengan harga murah. Agak sulit mencari pesaing dengan kelas harga yang sama yang menawarkan spesifikasi dan fitur setara dengan Redmi 9T.
Layar
Sama seperti Poco M3 dan Redmi 9, Xiaomi mempersenjatai Redmi 9T dengan layar dot drop design berukuran 6,53 inci dengan resolusi full HD+ berteknologi IPS. Resolusi full HD+ yang diusungnya bisa dikatakan di atas rata-rata pesaingnya yang masih HD+, tak heran gambar yang tampil di layarnya relatif tajam, padat, dan mampu menghasilkan saturasi warna yang memuaskan.
Baca juga:Review Asus Vivobook Ultra K413FQ: Laptop All Rounder Ringkas dengan Desain Mewah
Respon touchscreen pada ulasan Xiaomi Redmi 9T kali ini cukup gegas dan relatif nyaman saat digunakan bermain game. Saat digunakan di luar ruangan dengan cahaya matahari langsung, layar Redmi 9T ini masih bisa diandalkan. Keunggulan layar Redmi 9T adalah sudah dilindungi antigores Corning Gorilla Glass 3 dan terpasang screenguard dari pabrik, sehingga aman dari goresan.
Audio
Sektor audio, Xiaomi Redmi 9T ini sama seperti Poco M3 yang dibekali dengan fitur yang biasanya hanya dimiliki oleh smartphone kelas menengah atau premium, yakni dua buah speaker stereo dengan sertifikasi Hi-Res Audio. kedua speaker ini mampu menghasilkan suara yang cukup bertenaga dengan dominan mid dan treble, tetap bass masih cukup terasa. Efek stereo atau imagingnya sangat menyenangkan saat mendengarkan musik atau menikmati film dan tak ditemui di ponsel lain yang hanya memiliki satu speaker.
Volume suara yang dihasilkan oleh kedua speakernya cukup keras dan jelas. Treble yang dihasilkan juga cukup memuaskan, meski agak kurang clarity-nya. Tim Laptophia menjajal Xiaomi Redmi 9T dengan mendengarkan musik menggunakan headset Hi Res dari Philips TX2 dan Senfer DT6 Pro untuk memainkan lagu-lagi rock dan metal, keluaran suaranya cukup solid dan relatif memuaskan di kelasnya.
Memori
Smartphone paling gahar dengan harga murah Xiaomi Redmi 9T ini menyisakan memori internal sekitar 44,6GB saat pertama kali dihidupkan dengan free RAM berkisar 1,7GB – 1,9GB. Redmi 9T ini telah mendukung fitur USB OTG melalui port USB Type-C yang diusungnya, serta dilengkapi dengan slot microSD.
Baterai
Daya tahan baterai menjadi keungggulan utama pada review Xiaomi Redmi 9T kali ini dengan berbekal baterai 6000mAh yang didukung fast charge 18W. Berdasarkan hasil uji pakai tim Laptophia, baterai Xiaomi Redmi 9T mampu bertahan hingga dua hari untuk penggunaan komunikasi sehari-hari dan sosial media, non gaming. Jika digunakan untuk gaming intensif, daya tahan Xiaomi Redmi 9T masih di atas rata-rata pesaingnya.
Daya tahan baterai yang terbilang ’badak’ ini membuat pengguna Redmi 9T tak perlu repot bergantung dengan colokan atau harus membawa power bank. Sayangnya, kapasitas baterai yang besar pada Redmi 9T ini harus dibayar dengan pengisian daya atau charging yang sangat lama, yakni 3 jam lebih dari 3% hingga penuh menggunakan charger yang mendukung fast charge 18W.
Baca juga:Review Asus Zenbook 13 UX325JA: Ultrabook Ringkas dan Kencang, Cocok untuk Mobilitas Tinggi
Kesimpulan
Xiaomi Redmi 9T merupakan salah satu smartphone entry-level terbaik dengan spesifikasi paling gahar di kelasnya. Performa Redmi 9T ini andal untuk kebutuhan sehari-hari, daya tahan baterai di atas rata-rata, dan dilengkapi speaker stereo yang siap memanjakan telinga saat menikmati konten multimedia.
Redmi 9T ini sebenarnya juga memiliki kekuarangan seperti MIUI yang menampilkan iklan dan proses pengisian dayanya yang cukup lama. Meski demikian, Xiaomi Redmi 9T adalah salah satu smartphone terbaik dan layak dipertimbangkan di kelasnya.
Kelebihan Xiaomi Redmi 9T
- Build quality kuat dan solid
- Daya tahan baterai mantap di kelasnya
- Speaker stereo berkualitas memuaskan
- Harga kompetitif
Kekurangan Xiaomi Redmi 9T
- Proses charging baterai lama (3 jam lebih)
- Performa perlu dioptimalkan lagi
Harga Xiaomi Redmi 9T
Harga smartphone Xiaomi Redmi 9T RAM 4GB ROM 64GB terbaru di Indonesia berdasarkan informasi yang Laptophia himpun dari e-commerce terkemuka adalah Rp 1.999.000. Adapun varian Xiaomi Redmi 9T dengan RAM 6GB ROM 128GB dengan harga Rp 2.399.000. Berdasarkan hasil review Xiaomi Redmi 9T oleh tim Laptophia di atas, ponsel ini menawarkan spesifikasi paling gahar, fitur lengkap, dan baterai jumbo di kelasnya. Tak heran, Xiaomi Redmi 9T salah satu smartphone paling direkomendasikan dengan rentang harga 2 juta-an.
Anda dapat membeli Xiaomi Redmi 9T dengan harga lebih murah di Shopee (Klik)
Spesifikasi Xiaomi Redmi 9T
- Sistem Operasi Android 10 dengan antarmuka MIUI 12
- Chipset Qualcomm Snapdragon 662 SM6115 dengan prosesor octa-core yang terdiri dari quad-core Kryo 260 Gold 2GHz dan quad-core Kryo 260 Silver 1,8GHz
- Grafis Adreno 610
- Quad kamera dengan kamera utama 48 megapiksel, sensor Samsung ISOCELL GM1 1/2 inci 0.8um piksel, lensa aperture f/1.8, phase-detection autofokus dengan dilengkapi LED flash + 8 megapiksel sensor OmniVision OV8856 1/4 inci lensa 13mm ultra wide-angle aperture f/2.2 + 2 megapiksel dengan lensa f/2.4 (macro) + 2 megapiksel dengan lensa f/2.4 (depth sensor)
- Kamera depan 8 megapiksel, sensor OmniVision OV8856 1/4 inci 1.12um piksel, lensa aperture f/2.1, fixed focus
- Layar sentuh Dot Drop Display 6,53 inci 2.5D, aspek rasio 19.5:9 dengan resolusi Full HD+ 1080 x 2340 pixels, kerapatan 394 ppi (pixel per inch), 400 nits, 16 juta warna, panel IPS, Corning Gorilla Glass 3
- Memori RAM 4GB atau 6GB LPDDR4X, ROM UFS 2.2 64GB atau 128GB, dilengkapi slot microSD max 256GB (dedicated slot)
- WiFi, Bluetooth, port USB Type-C, 3.5mm audio jack, GPS, IR Blaster, Dual SIM, fingerprint sensor (side mounted), face unlock
- Dual stereo speaker
- GSM / 3G HSPA / 4G LTE
- Dimensi 162.3 x 77.3 x 9.6 mm dengan berat 198 gram
- Baterai 6000mAh non-removable, Fast Charging 18W, Reverse charging 2.5W
- Warna Carbon Gray, Twilight Blue, Sunrise Orange, dan Ocean Green
Anda mungkin suka:Review Asus ROG Phone 3 ZS661KS, Smartphone Gaming Terbaik Idaman Gamer Sejati
Posting Komentar