Game League of Legends: Wild Rift Masuki Fase Beta Tertutup, Ini Fitur Barunya - Riot Games, pengembang dan penerbit gim League of Legends: Wild Rift, hari ini mengumumkan bahwa Wild Rift telah memasuki fase Beta Tertutup yang akan berlangsung selama beberapa minggu ke depan, dimulai dari tanggal 16 September.
Game mobile yang rencananya akan diluncurkan ke berbagai negara dalam beberapa bulan mendatang ini akan memperluas pengujiannya di platform Android untuk para pemain di sejumlah wilayah di Asia Tenggara. Tim Wild Rift berharap dapat menghimpun masukan untuk terus menyempurnakan gim ini sebelum peluncuran. Sejauh ini, mereka telah mengembangkan berbagai fitur, perbaikan bug, serta penyempurnaan kualitas permainan berdasarkan permintaan pemain.
Fitur Baru League of Legends: Wild Rift
Beta Tertutup League of Legends: Wild Rift menyertakan sejumlah penambahan baru pada gim, sejak dilakukannya pengujian alfa di awal tahun ini, yaitu:
- 6 CHAMPION BARU: Enam champion dari dunia Legends of Runeterra akan hadir di Wild Rift. Untuk mendapatkannya, pemain dapat meraih atau membeli champion sejak dimulainya Beta Tertutup, yaitu Amumu, Dr. Mundo, Jarvan IV, Sona, Singed, dan Varus.
- ITEM KOSMETIK: Untuk pertama kalinya, skin dan konten kosmetik lainnya akan tersedia untuk dibeli (menggunakan mata uang berbayar Wild Rift yang bernama Wild Core). Terdapat hampir 300 barang baru, termasuk skin, emote, dan recall—serta item baru seperti pose champion, emblem dalam gim, dan bauble, sebuah cara untuk menyombongkan diri kepada lawan saat seorang pemain menumbangkannya.
- RANKED: Sistem peringkat pada Wild Rift menghadirkan tingkat baru, yaitu Emerald. Sistem peringkat ini menawarkan cara bermain bersama teman yang kompetitif dan seru. Sementara itu, di kelas atasnya, sistem Victory Point (mirip seperti League Point di League PC) mendorong pemain untuk memperebutkan posisi puncak di papan peringkat.
- KAMERA DAN KENDALI: Opsi kamera dan kendali di dalam gim ditingkatkan secara signifikan dengan kamera semi terkunci, picture-in-picture, pergerakan peta mini, dan tata letak tombol kustom untuk memungkinkan pemain menyesuaikan cara mereka bermain.
- PENGUJIAN iOS: Pemain dapat mendaftar melalui situs web Wild Rift untuk kesempatan diikutsertakan dalam pengujian kecil untuk perangkat iOS, yang dijalankan bersamaan dengan Beta Tertutup.
Baca juga:Review Poco F2 Pro: Performa Flagship Snapdragon 865 Siap Sambut 5G
Peluncuran League of Legends: Wild Rift
Beta Tertutup Wild Rift dibuka secara bertahap, dimulai dari Indonesia pada tanggal 16 September, diikuti dengan Filipina, Malaysia, Thailand, dan Singapura, kemudian dilanjutkan dengan wilayah lainnya dalam beberapa bulan berikutnya.
Pemain yang telah melakukan pra-registrasi di Google Play Store akan dipilih secara acak dan bertahap untuk menerima akses, bersama dengan sejumlah content creators, media, dan VIP yang diundang secara langsung saat Beta Tertutup di wilayah mereka sedang berjalan.
Pemain di Asia Tenggara dapat membuat akun Riot untuk menerima hadiah setelah Wild Rift memasuki Beta Tertutup di Asia Tenggara. Semua akun Wild Rift akan direset pada awal Oktober dan semua pembelian Wild Core akan dikembalikan dengan bonus 20% sebagai ucapan terima kasih atas bantuan yang telah diberikan oleh para pemain dengan mengikuti pengujian.
Informasi lebih lanjut mengenai langkah berikutnya akan disampaikan pada awal Oktober!
Baca juga:Harga dan Spesifikasi Asus ROG Zephyrus M15 GU502LU Bertenaga GeForce GTX 1660 Ti
Tentang Riot Games
Riot Games didirikan tahun 2006 untuk mengembangkan, meluncurkan, dan mendukung gim paling berfokus pada pemain di dunia. Tahun 2009, Riot merilis judul gim debutnya, League of Legends, yang telah mendapatkan pengakuan dunia. League menjadi salah satu gim PC yang paling banyak dimainkan di dunia dan penggerak penting dalam pesatnya pertumbuhan esport.
Memasuki dekade kedua League, Riot terus melakukan evolusi pada gim dan membawakan pengalaman baru kepada para pemain melalui Teamfight Tactics, Legends of Runeterra, VALORANT, League of Legends: Wild Rift, dan berbagai nama gim lainnya yang masih dalam pengembangan. Riot juga membangun dunia Legends of Runeterra melalui beragam proyek multimedia, termasuk musik, komik, permainan papan, dan seri animasi yang akan datang, Arcane.
Didirikan oleh Brandon Beck dan Marc Merrill, serta dipimpin oleh CEO Nicolo Laurent, Riot berkantor pusat di Los Angeles, California, dengan sekitar 2.500 Rioter di lebih dari 20 kantor di seluruh dunia.
Anda mungkin suka:Review Asus Zenbook 14 UX425, Ultrabook Super Ringkas dengan Desain Mewah
Posting Komentar