eCWbXBoqKVlcyXUNIzJr7wbcnJRa7fysuT0ds4TB
Bookmark

Honor 10 Lite Review: Ponsel Selfie Sentris dengan Android 10

Honor 10 Lite Review: Ponsel Selfie Sentris dengan Android 10 – Honor 10 Lite adalah salah satu smartphone selfie sentris yang pertama kali diperkenalkan di Indonesia Februari 2019 atau tepatnya setahun yang lalu. Honor sendiri sebenarnya adalah subbrand dari Huawei yang didesain untuk menggarap segmen entry-level dan menengah. Sayangnya, Honor di Indonesia masuk melalui pintu lain yang tak sama dengan Huawei, sehingga keduanya memiliki jalur aftersales yang berbeda pula.

Smartphone Honor 10 Lite saat ini telah mengalami penurunan harga yang signifikan, yakni hampir 50% dari harga saat pertama kali diluncurkan. Hal inilah yang membuat Honor 10 Lite menarik menurut tim Laptophia. Honor 10 Lite mengandalkan kemampuan kamera depan 24 megapiksel yang mumpuni untuk selfie. Soal performa, Honor 10 Lite ditenagai oleh SoC HiSilicon Kirin 710 octa-core yang masih powerful di kelasnya. Ponsel ini juga mendapat update ke Android 10 yang lebih modern. Penasaran? Simak ulasan Honor 10 Lite review oleh tim  Laptophia kali ini.
Honor 10 Lite Review: Ponsel Selfie Sentris dengan Android 10

Paket Pembelian Honor 10 Lite

Paket Pembelian Honor 10 Lite
  • Unit Honor 10 Lite 4GB/64GB Sky Blue
  • Charger
  • Kabel microUSB
  • Softcase
  • Manual
  • Kartu garansi
Baca juga:Review Soul Upbeat High Performance Earphone, Cocok untuk Basshead!

Desain Honor 10 Lite

Desain Honor 10 Lite

Desain Honor 10 Lite

Meski sduah setahun lebih melenggang di pasar Indonesia, desain atau penampilan fisiknya masih cukup up to date dan menjadi salah satu keunggulan pada ulasan Honor 10 Lite review kali ini. Smartphone selfie sentris andalan Honor ini hadir dengan desain bezel layar yang tipis dan dipadukan poni minimalis di atas layar. Desain poni seperti ini sering disebut dengan istilah teardrop atau waterdrop design. Ukuran layarnya sendiri masih cukup memadai untuk saat ini, yakni 6,2 inci.

Penampilan Honor 10 Lite ini kian ciamik dengan dukungan casing belakang berfinishing glossy yang dikawinkan dengan warna bergradasi yang menawan. Tak sampai disitu, casing belakang ponsel selfie sentris ini juga menampilkan pantulan yang dinamis saat terkena cahaya. Sayangnya, casing belakang Honor 10 Lite ini menjadi magnet bagi sidik jari, sehingga harus sering dibersihkan. Honor 10 Lite ini dipadukan dengan frame berbahan polikarbinat yang menggunakan warna senada dengan casing belakangnya.

Salah satu keunggulan Honor 10 Lite ini adalah dimensinya yang sangat tipis dan ringan di kelasnya. Tebal ponsel ini hanya 8mm dan bobotnya pun hanya 162 gram. hal ini tak lepas dari kapasitas baterainya yang hanya 3400mAh saja. Ponsel ini terasa cukup nyaman dan pas digenggam, serta tidak licin. Meski menggunakan balutan casing dan frame berbahan polikarbonat, Honor 10 Lite ini mengusung build quality yang kuat dan solid.
Desain Honor 10 Lite

Desain Honor 10 Lite
Baca juga:Review Asus Zenbook 14 UX434FLC, Ultrabook Ringkas dengan ScreenPad 2.0
Pada Honor 10 Lite review kali ini, sisi depan ponsel terdapat proximity sensor, ambient light sensor, earpiece, lubang kamera depan pada poni minimalisnya, layar full HD+ 2.5D berukuran 6.2 inci, tanpa kehadiran tombol kapasitif dibawah layar. Ponsel Honor 10 Lite ini sudah mengadopsi on-screen button.

Layar smartphone selfie sentris Honor 10 Lite sudah berkontur 2.5D tanpa dukungan lapisan antigores dari Corning Gorilla Glass dan sejenisnya. Meski demikian, layar Honor 10 Lite ini sudah dilengkapi dengan screenguard yang terpasang dari pabrik. Bagi yang kurang puas, dapat menggantinya dengan tempered glass.

Tombol volume rocker dan tombol power ditempatkan di sisi kanan ponsel Honor 10 Lite ini. Sedangkan sisi atas terdapat sebuah tray slot SIM 1, SIM 2, dan microSD jenis hybrid slot. Sisi kiri ponsel selfie sentris andalan Honor ini tidak terdapat tombol atau port apapun.

Sedangkan bagian belakang ponsel Honor 10 Lite ini terdapat dua buah kamera belakang, LED flash, sensor sidik jari, dan logo Honor. Merek asal Tiongkok yang baru saja meluncurkan smartphone Honor 30S ini menempatkan port microUSB, speaker grill, port audio 3,5mm, dan microphone di sisi bawah ponsel.

Video Unboxing Honor 10 Lite

Jangan lupa Subscribe channel Laptophia ya di Sini (Klik)

Software & Fitur Honor 10 Lite

Software & Fitur Honor 10 Lite

Keunggulan pada ulasan Honor 10 Lite review kali ini ada pada sisi perangkat lunak. Smartphone ini awalnya dirilis dengan sistem operasi Android 9.0 Pie dengan antarmuka EMUI 9.0. Kini Honor 10 Lite telah mendapat update ke Android 10 dengan antarmuka EMUI 10. Dukungan update dari Honor ini menjadi salah satu nilai plus karena rata-rata pesaingnya jarang yang memberikan update sistem operasi, terlebih untuk ponsel kelas entry-level.

Tampilan antarmuka EMUI 10 yang digunakan oleh Honor 10 Lite ini cukup menarik, tidak membosankan, dan user friendly. Kita akan disuguhi oleh Lockscreen dan Homescreen tanpa kehadiran app drawer. Meski demikian, kita dapat menambahkan app drawer jika diinginkan melalui menu Settings. Seperti biasa, kita dapat mengakses panel notifikasi dan quick toggle dengan swipe layar dari atas ke bawah.

Pada ulasan Honor 10 Lite kali ini, menu kostumisasinya terbilang lengkap dan memungkinkan pengguna untuk mengatur widget, animasi transisi, ikon pack, jenis dan ukuran font, dan juga themes. Tak hanya itu, pengguna dapat dengan mudah menambah theme dan wallpaper dengan cara mengunduhnya melalui aplikasi Themes bawaan. Selain itu, EMUI 10 yang digunakan oleh Honor 10 Lite memabawa theme default baru bernama Riple.

Fitur yang dimiliki oleh EMUI 10 yang digunakan oleh Honor 10 Lite terbilang sangat lengkap, sebut saja Optimizer, Dropzone, Virus scan, Ultra power saving mode, Huawei Health, Digital Balance, HiTouch, Phone Clone, Simple Mode, App Twin, AppAssistant, Dark Mode, Eye Comfort, Party Mode, App Lock, Huawei Share, dan banyak lagi. Fitur App Twin cukup berguna karena dapat menginstal dua aplikasi yang sama dengan identitas berbeda dalam satu ponsel.

Sama seperti smartphone Honor atau Huawei lainnya, Honor 10 Lite ini juga dibekali fitur Dark Mode yang membuat tampilan menjadi gelap dan lebih nyaman di mata. Namun, mode Dark Mode ini tidak dapat mengurangi konsumsi baterai karena ponsel ini masih menggunakan layar jenis IPS. Optimizer juga menjadi salah satu fitur andalan yang menawarkan aneka fungsi pintar, serta dilengkapi fungsi utiliti yang lengkap dan mudah digunakan menurut Laptophia.
Baca juga:Review Eseed L5 Plus, Smartwatch Murah dengan Fitur Lengkap
Sedangkan aplikasi bawaan ponsel Honor 10 Lite ini lumayan banyak. Saat pertama kali dihidupkan, aplikasi yang sudah terinstal di smartphone selfie sentris ini antara lain adalah Google Apps, AppGallery, Themes, Honor Store, BliBli, WhatsApp, Kompas.com, Baca, Honor Club, dan Facebook. Sedangkan aplikasi proprietary Honor seperti music, file manager, Huawei Health, Video, dan sebagainya menawarkan fitur dan performa yang cukup baik.

Secara umum, perangkat lunak smartphone Honor 10 Lite ini cukup menarik karena sudah menggunakan basis Android 10 terbaru. Antarmuka EMUI 10 yang diusungnya cukup matang, performanya gegas, dan minim bug. Selain itu, EMUI juga tidak menampilkan iklan yang mengganggu seperti brand sebelah. Fitur yang diusung oleh EMUI 10 juga terbilang lengkap.

Benchmark Honor 10 Lite

CPU-Z Honor 10 Lite
CPU-Z Honor 10 Lite








Performa Honor 10 Lite

Performa Honor 10 Lite

Performa pada Honor 10 Lite review kali ini memang bukan yang paling kencang di kelasnya, tetapi masih sangat kompetitif. Smartphone selfie sentris ini mengandalkan dukungan SoC (System on Chip) HiSilicon Kirin 710 yang mengusung prosesor octa-core 64-bit yang terdiri dari quad-core ARM Cortex-A73 2,2GHz dan quad-core ARM Cortex-A53 1,7GHz dipadukan dengan memori RAM sebesar 4GB serta diperkuat grafis mumpuni dari GPU (Graphics Processing Unit) Mali-G51 MP4.

Sebagai tambahan informasi, HiSilicon Kirin 710 yang digunakan oleh Honor 10 Lite adalah System on Chip (SoC) yang pertama kali diperkenalkan September 2018. HiSilicon mendesain khusus Kirin 710 ini untuk smartphone kelas menengah yang menawarkan performa dan fitur mumpuni. HiSilicon Kirin 710 menggunakan teknologi 12nm yang menawarkan konsumsi daya efisien dan tetap dingin saat bekerja. Kirin 710 dibekali modem yang mendukung LTE Cat.12 untuk downlink dan LTE Cat.13 untuk uplink.

Kirin 710 yang digunakan oleh smartphone Honor 10 Lite ini menawarkan level performa yang setara atau setingkat di bawah Qualcomm Snapdragon 665 dan MediaTek Helio P65. Namun jika dilihat harga yang ditawarkan saat ini yang berada di kisaran Rp 1,6 juta-an, Honor 10 Lite ini bisa dikatakan salah satu yang paling kencang. Ponsel yang dijual dengan kisaran harga tersebut rata-rata hanya dibekali dengan SoC entry-level seperti Helio P22, Helio P35 atau Snapdragon 439.

Hal ini dibuktikan dengan hasil benchmark sintetis yang mampu menghasilkan skor yang sangat memuaskan di kelasnya. Setidaknya, skor yang dihasilkan oleh Kirin 710 pada Honor 10 Lite ini jauh di atas Helio P22, Helio P35 atau Snapdragon 439. Pada benchmark AnTuTu Honor 10 Lite yang Laptophia lakukan mencapai angka 150.904 poin. Kemampuan grafis Honor 10 Lite ini masih sangat kompeten untuk menangani game terkini dengan skor 747 poin untuk Sling Shot Extreme Open GL ES 3.1 dan 686 poin untuk Sling Shot Extreme Vulkan pada benchmark 3DMark.
Baca juga:Review Senfer PT15: Earbud Berkualitas dengan Kabel MMCX
Penggunaan sehari-hari smartphone Honor 10 Lite menurut Laptophia relatif gegas dan responsif. Selama hampir tiga minggu menggunakan Honor 10 Lite, Laptophia tidak mengalami kendala soal kinerja. Bahkan setelah banyak aplikasi sosial media terinstal pun, Honor 10 Lite masih menunjukkan performa yang responsif. Tampaknya optimasi EMUI 10 berbasis Android 10 cukup matang, sehingga animasi transisi dan perpindahan menu berlangsung gegas tanpa lag.

Pada ulasan Honor 10 Lite kali ini, smartphone ini sejak awal menonjolkan kemampuan kamera depannya untuk foto selfie dan bukan untuk gaming. Meski demikian, Kirin 710 yang menjadi otak Honor 10 Lite ini masih sanggup menangani game terkini seperti PUBG Mobile, Asphalt, Mobile Legends, Free Fire, dan sebagainya. Hal ini tak lepas dari dukungan fitur GPU Turbo 2.0 yang diklaim mampu meningkatkan performa grafis hingga 30%. Selain itu, panas yang dihasilkan Honor 10 Lite saat memainkan game atau tugas berat relatif wajar dan tidak ada gejala overheat.

Hasil Foto Kamera Honor 10 Lite

Hasil Foto Kamera Honor 10 Lite

Hasil Foto Kamera Honor 10 Lite

Hasil Foto Kamera Honor 10 Lite

Hasil Foto Kamera Honor 10 Lite



Hasil Foto Kamera Honor 10 Lite
Foto siang hari
Hasil Foto Kamera Honor 10 Lite

Hasil Foto Kamera Honor 10 Lite
Foto mode portrait
Hasil Foto Kamera Honor 10 Lite

Hasil Foto Kamera Honor 10 Lite

Hasil Foto Kamera Honor 10 Lite

Hasil Foto Kamera Honor 10 Lite

Hasil Foto Kamera Honor 10 Lite
Foto macro
Hasil Foto Kamera Honor 10 Lite

Hasil Foto Kamera Honor 10 Lite

Hasil Foto Kamera Honor 10 Lite

Hasil Foto Kamera Honor 10 Lite

Hasil Foto Kamera Honor 10 Lite
Foto malam hari
Night mode off

Night mode on
Hasil Foto Kamera Honor 10 Lite



Hasil Foto Kamera Honor 10 Lite
Foto malam hari dengan LED flash

Hasil Foto Kamera Depan Honor 10 Lite

Hasil Foto Kamera Depan Honor 10 Lite

Hasil Foto Kamera Depan Honor 10 Lite
Foto selfie kamera depan

Review Kamera Honor 10 Lite

Review Kamera Honor 10 Lite

Kamera bisa dikatakan salah satu keunggulan dari Honor 10 Lite review kali ini oleh tim Laptophia kali ini. Smartphone selfie sentris ini dibekali kamera belakang ganda dengan resolusi 13 megapiksel dengan sensor BSI CMOS ditandemkan dengan enam elemen lensa aperture f/1.8 yang dilengkapi dengan fitur phase-detection autofokus dan LED flash. Sedangkan kamera kedua mengusung resolusi 2 megapiksel dengan lensa aperture f/2.4 fixed focus. Kombinasi kedua kamera ini mampu menghasilkan efek bokeh ala kamera DSLR.

Kemampuan selfie Honor 10 Lite RAM 4GB ROM 64GB ini cukup mumpuni dengan dukungan kamera depan berkekuatan 24 megapiksel dengan sensor BSI 0.9um piksel yang mumpuni dipadukan dengan lensa aperture f/2.0 fixed focus dan diperkuat fitur AI recognition of 8 scenarios, 4-in-1 light fusion technology exposure compensation technology, dan 3D Potrait lighting dengan pilihan lightning yang banyak.

Aplikasi kamera bawaan Honor 10 Lite ini tampil dengan antarmuka yang cukup user friendly dan sarat fitur. Beberapa mode yang disediakan antara lain adalah Aperture, Night, Portrait, Photo, Video, Moving Picture, Light Painting, Pro, Stickers, HDR, Panorama, Timelapse, dan AR Lens. Kamera Honor 10 Lite ini sudah dilengkapi dengan mode Pro yang memungkinkan pengguna mengatur shutter speed, ISO, focus, WB, dan banyak lagi. Selain itu, juga dilengkapi dengan fitur AI (Artificial Intelligence) untuk mendeteksi skenario foto secara otomatis.

Lalu sehebat apakah kamera belakang Honor 10 Lite ini? Laptophia menilai kemampuan kamera belakang Honor 10 Lite ini tidaklah istimewa. Saat siang hari, kamera belakang Honor 10 Lite ini sebenarnya mampu menghasilkan foto yang cukup berkualitas, tajam, dan warna yang mendekati natural. Sayangnya, kemampuan untuk menghadirkan detail pada oyek tanaman atau dedaunan masih perlu ditingkatkan lagi. Sdelain itu, dynamic range Honor 10 Lite ini relatif kurang. Hal ini membuat bayangan pada foto terlihat lebih gelap.

Selain itu, performa kameranya bisa dikatakan kurang konsisten. Beberapa foto yang diambil oleh Honor 10 Lite ini terlihat underexpose atau lebih gelap dari aslinya. Mode HDR saat diaktifkan memang mampu menaikkan dynamic range, tetapi tidak terlalu signifikan. Mode aperture atau portrait yang dimiliki oleh Honor 10 Lite menunjukkan performa yang cukup baik di kelasnya dengan separasi yang cukup rapi, meski kadang agak kacau ketika subyek-nya rumit atau warnanya hampir sama.

Hasil jepretan foto macro Honor 10 Lite ini ternyata diluar dugaaan tim Laptophia, yakni memuaskan! Kecepatan autofokus kamera utama Honor 10 Lite ini cukup gegas, meski kadang kurang dapat mempertahankan kunci fokusnya. Foto macro Honor 10 Lite ini menghasilkan tingkat detail yang memuaskan, warna yang punchy, dan tajam. Selain itu, fokus yang dihasilkan cukup konsisten dan akurat dengan efek bokeh atau blur yang cukup baik.
Baca juga:Nokia 2.2 Review: Android One Termurah Bisa Diandalkan!
Saat malam hari, performa kamera utama Honor 10 Lite ini memang tak banyak yang bisa diharapkan. Kecepatan autofokus Honor 10 Lite ini mengalami penurunan yang cukup signifikan, sehingga Laptophia harus benar-benar steady dan menunggu kamera mengunci fokus agar hasilnya tidak ngeblur. Foto malam hari yang dihasilkan Honor 10 Lite review kali ini memang tidak memuaskan. Detailnya merosot tajam dan cenderung menimbulkan efek cat air, noise yang cukup tinggi, gelap, dan warnanya pun pudar.

Beruntung, smartphone Honor 10 Lite ini dipersenjatai dengan mode Night yang memiliki cara kerja menggabungkan beberapa foto dengan eksposure berbeda menjadi sebuah foto yang berkualitas. Mode ini mampu menghasilkan foto malam hari yang jauh lebih baik dengan detail yang meningkat, warna yang lebih punchy, meski tetap menghasilkan noise yang lumayan. LED flash bawaan Honor 10 Lite cukup terang dan membantu saat memotret dalam kondisi minim cahaya.

Kemampuan kamera depan Honor 10 Lite ini bisa dikatakan salah satu yang terbaik untuk ponsel dengan harga di bawah 2 juta. Hasil foto selfie Honor 10 Lite ini berkarakter agak soft karena efek beautify yang cukup agresif. Selain itu, saturasi warnanya cukup punchy dan terlihat hidup. Sayangnya, kamera depan Honor 10 Lite ini dirasa kurang kompeten saat digunakan pada malam hari dengan kondisi cahaya minim karena foto yang dihasilkan kurang detail dan muncul efek mirip cat air.

Honor 10 Lite Review

Honor 10 Lite Review

Alih-alih merilis smartphone baru, Honor malah justru memangkas harga smartphone yang sudah beredar di pasar Indonesia agar tetap kompetitif. Honor 10 Lite adalah salah satu smartphone yang dipangkas harganya hampir setengah dari harga saat pertama kali diluncurkan. Hal ini membuat Honor 10 Lite menjadi pesaing tangguh bagi Xiaomi Redmi 8, Realme C3 atau Vivo Y11.

Dukungan SoC HiSilicon Kirin 710 dengan RAM 4GB membuat performa smartphone ini lebih kencang dari pesaingnya. Selain itu, Honor 10 Lite ini juga telah mendapat update ke Android 10 yang membuatnya lebih up-to-date. Lalu, mampukah Honor 10 Lite ini bersaing dengan smartphone entry-level generasi baru?

Layar

Honor 10 Lite ini dibekali layar sentuh 6,2 inci dengan resolusi full HD+ berteknologi panel IPS. Ukuran layar Honor 10 Lite memang tak terlalu luas, tetapi masih sangat memadai untuk gaming atau menikmati video. Tim Laptophia melihat kualitas layar ponsel selfie sentris ini mampu menghasilkan tampilan visual yang tajam dan padat. Tak hanya itu, saturasi warna yang dihasilkan terasa cukup vibrant.

Viewing angle-nya luas dan respon touchscreen cukup gegas, meski bukan yang paling responsif di kelasnya. Saat digunakan di bawah sinar matahari, performa layar Honor 10 Lite ini tergolong biasa saja. Tulisan yang tampil di layar masih dapat dibaca dengan baik. Layar Honor 10 Lite screenguard bawaan pabrik. Laptophia menyarankan untuk menggantinya dengan sebuah tempered glass, mengingat layarnya tak dilengkapi Gorilla Glass.
Baca juga:Xiaomi Mi A3 Review: Android One Menawan yang Nyaris Sempurna

Audio

Ponsel Honor 10 Lite dilengkapi dengan loudspeaker yang menghadap ke bawah, sehingga output suara tidak terhalang saat ponsel diletakkan. Suara yang keluar dari speaker Honor 10 Lite terbilang kencang di kelasnya. Kualitas suara yang dihasilkan loudspeakernya cukup baik dan menghasilkan detail yang cukup kaya, meski bass kurang bertenaga.

Saat mendengarkan musik menggunakan headset Philips TX2 dan Senfer DT6, kualitas audio pada review Honor 10 Lite ini terbilang solid. Bass yang dihasilkan cukup kuat, treble yang detail dan tidak menusuk, dan juga suara vokal yang cukup jelas. Honor 10 Lite dilengkapi dengan fitur Huawei Listen untuk meningkatkan kualitas audionya.

Memori

Smartphone selfie sentris berdesain cantik Honor 10 Lite ini menyisakan memori internal sekitar 53,63GB saat pertama kali dihidupkan dengan free RAM berkisar 1,5GB – 1,8GB. Smartphone Honor 10 Lite ini telah mendukung fitur USB OTG melalui port microUSB yang diusungnya.

Baterai

Kapasitas baterai yang diusung oleh Honor 10 Lite ini memang di bawah rata-rata ponsel saat ini, yakni hanya 3400mAh. Bandingkan dengan para pesaingnya yang sudah mengusung baterai 4000mAh atau bahkan lebih besar lagi. Selain itu, Honor 10 Lite juga tak dibekali dengan fitur fast charging.

Sesuai perkiraan Laptophia, daya tahan baterai Honor 10 Lite ini ternyata bertahan hampir seharian penuh. Ponsel selfie sentris hanya bertahan hingga petang setelah digunakan untuk sosial media dengan intensitas sedang dan non gaming. Jika digunakan untuk bermain game, tentu daya tahannya kian singkat.

Kesimpulan

Secara umum, Honor 10 Lite merupakan sebuah smartphone yang masih cukup menarik. Ponsel ini menawarkan performa yang mumpuni di kelasnya dan didukung kamera depan yang andal untuk foto selfie. Tak hanya itu, Honor 10 Lite yang sudah setahun beredar di pasar tanah air ini mendapat update ke Android 10 dan didukung EMUI 10 yang menawarkan fitur lengkap.

Sayangnya, Honor 10 Lite yang berdimensi ringan dan tipis ini hanya dibekali dengan baterai berkapasitas 3400mAh. Daya tahan baterai Honor 10 Lite bahkan tidak sampai seharian penuh. Hal ini sebenarnya bergantung pada pola penggunaan masing-masing. Selain itu, konon layanan aftersales Honor tak sebaik Huawei karena masuk dari jalur yang berbeda. Terlepas dari hal tersebut, Honor 10 Lite masih sangat laik dipertimbangkan di kelasnya menurut Laptophia.
Baca juga:Review Xiaomi Mi 9 Lite: Smartphone Selfie Sentris Berdesain Cantik

Kelebihan Honor 10 Lite

  • Dimensi tipis dan ringan
  • Harga sangat kompetitif
  • Kamera depan mumpuni di kelasnya
  • Update ke Android 10

Kekurangan Honor 10 Lite

  • Kapasitas baterai standar

Harga Honor 10 Lite

Harga smartphone Honor 10 Lite terbaru di Indonesia berdasarkan informasi yang Laptophia himpun adalah Rp 1.699.000. Harga ini turun cukup jauh jika dibandingkan dengan harganya saat diluncurkan pertama kali awal 2019 silam yang mencapai Rp 3.299.000. Berdasarkan hasil ulasan Honor 10 Lite review yang telah dilakukan oleh tim Laptophia, ponsel ini masih sangat kompetitif dan laik dipertimbangkan meski sudah setahun dirilis di Indonesia. Performanya masih cukup kuat dengan dukungan update ke Android 10.

Spesifikasi Honor 10 Lite

  • Sistem Operasi Android 10 dengan antarmuka EMUI 10
  • Chipset HiSilicon Kirin 710, prosesor octa-core 64-bit terdiri dari quad-core ARM Cortex-A73 2,2GHz dan quad-core ARM Cortex-A53 1,7GHz
  • Grafis Mali-G51 MP4
  • Dual kamera belakang 13 megapiksel dan 2 megapiksel, sensor BSI, lensa 26mm aperture f/1.8, phase-detection autofokus dengan dilengkapi LED flash. Kamera depan 24 megapiksel, sensor BSI, fixed focus dengan aperture f/2.0
  • Layar sentuh 6,2 inci dengan resolusi full HD+ 2340 x 1080 pixels, rasio 19,5:9, kerapatan 415 ppi (pixel per inch), 16 juta warna, panel IPS LCD
  • Memori RAM 4GB, ROM 64GB dilengkapi slot microSD maksimal 512GB Hybrid Slot
  • WiFi, Bluetooth, 3.5mm audio jack, FM Radio, GPS, Dual SIM, fingerprint sensor, port microUSB, face unlock
  • GSM / 3G HSPA / 4G LTE
  • Dimensi 154.8 x 73.6 x 8 mm dengan berat 162 gram
  • Baterai 3400mAh, non removable
  • Warna Midnight Black dan Sky Blue
Anda mungkin suka:Xiaomi Mi Note 10 Pro Review: Smartphone Premium Berkamera Terbaik