eCWbXBoqKVlcyXUNIzJr7wbcnJRa7fysuT0ds4TB
Bookmark

Asus Zenfone 6 Twilight Silver Resmi Mendarat di Indonesia!

Asus Zenfone 6 Twilight Silver Resmi Mendarat di Indonesia! – ASUS resmi mengumumkan kehadiran smartphone flagship ZenFone 6 dengan warna terbaru yaitu Twilight Silver. Smartphone premium tersebut kini hadir dengan tampilan yang lebih elegan dan tetap memiliki performa yang sangat powerful serta dilengkapi dengan fitur Flip Camera, sebuah inovasi terbaru ASUS yang menandakan era baru fotografi mobile.
“ZenFone 6 merupakan smartphone paling inovatif yang pernah diproduksi oleh ASUS,” ujar Jimmy Lin, ASUS Regional Director Southeast Asia. “Tidak hanya hadir dengan Flip Camera yang memperkaya pengalaman fotografi, ZenFone 6 juga ditenagai oleh Qualcomm Snapdragon 855 yang powerful serta baterai 5000mAh. Tidak ada smartphone lain seperti ZenFone 6,” tambah Jimmy menjelaskan.

Flip Camera merupakan sebuah solusi yang inovatif untuk dua permasalahan besar pada sebuah smartphone premium, yaitu keberadaan notch pada layar serta kamera depan yang selalu hadir dengan resolusi dan kualitas lebih rendah dari kamera utama. Modul kamera yang digunakan di ZenFone 6 sendiri terdiri dari sensor kamera utama Sony IMX586 dengan resolusi 48MP serta sensor kamera ultrawide beresolusi 13MP yang mampu mengambil gambar hingga 125°.
Baca juga:Xiaomi Mi Note 10 Pro Review: Smartphone Premium Berkamera Terbaik
Flip Camera pada ZenFone 6 ditenagai oleh motor elektrik khusus yang dapat membalikkan modul kamera utama sejauh 180°. Motor elektrik yang digunakan memiliki gerakan dengan tingkat presisi yang sangat tinggi. Selain dapat berfungsi sebagai kamera selfie, pengguna juga bisa mengambil gambar dari berbagai sudut posisi modul kamera di ZenFone 6. Fitur tersebut memungkinkan pengguna untuk mengambil gambar secara lebih kreatif dan profesional.

ZenFone 6 menggunakan layar 6,4-inci tanpa notch dan dilengkapi dengan teknologi NanoEdge Display, sebuah teknologi yang memungkinkan bezel tampil sangat tipis. Layar tersebut juga dilindungi oleh Corning Gorilla Glass 6 untuk proteksi maksimal. Sementara soal performa, ZenFone 6 ditenagai oleh Qualcomm Snapdragon 855 Mobile Platform yang mampu menghadirkan performa CPU 40% lebih tinggi dan performa rendering grafis 20% persen lebih baik dari generasi sebelumnya.

Agar dapat menemani penggunanya seharian, ZenFone 6 dilengkapi dengan baterai berkapasitas super besar yaitu 5.000mAh. Kapasitas baterai tersebut tidak hanya mengukuhkan ZenFone 6 sebagai smartphone flagship dengan baterai terbesar saat ini, tetapi juga membuatnya tampil sebagai perangkat serba bisa, memiliki performa tinggi, daya tahan batrai panjang, serta kamera berkualitas tinggi.

Pengalaman Visual Mantap

Untuk menghadirkan pengalaman visual tanpa batas yang sebenarnya, ZenFone 6 hadir dengan layar berukuran 6,4-inci berteknologi NanoEdge Display yang memiliki screen-to-body ratio hingga 92%. Desain  tanpa notch membuat tampilan visual lebih lega, membuat pengguna lebih bisa menikmati konten yang disajikan, baik itu konten dari aplikasi ataupun web.

Layar ZenFone 6 merupakan layar cinema-grade dengan tingkat reproduksi warna pada color space DCI-P3 sebesar 100%, memastikan kualitas visual yang kaya dan lebih hidup. Ditambah dengan tingkat kecerahan hingga 600nits, pengguna ZenFone 6 dapat menikmati konten dalam berbagai kondisi bahkan saat di luar ruangan. Layar tersebut dilindungi oleh Corning Gorilla Glass 6 yang tahan gores dan telah lolos berbagai pengujian ketahanan ekstrem lainnya.
Baca juga:Review Asus Zenbook 14 UX434FLC, Ultrabook Ringkas dengan ScreenPad 2.0

Performa Kencang, Baterai Badak

ZenFone 6 ditenagai oleh Qualcomm Snapdragon 855 Mobile Platform, sebuah prosesor mobile terbaru yang hadir dengan konfigurasi octa-core berkecepatan hingga 2,8GHz dan menggunakan arsitektur berbasiskan pemrosesan 7nm. Dikombinasikan dengan RAM sebesar 8GB, ZenFone 6 mampu menghadirkan performa yang sangat kencang dan dipastikan dapat menjalankan aplikasi Android paling berat tanpa masalah.

Qualcomm Snapdragon 855 sendiri mampu menghadirkan performa CPU 45% lebih tinggi serta performa rendering grafis 20% lebih kencang dibandingkan prosesor mobile generasi sebelumnya. Didukung dengan baterai berkapasitas besar 5.000mAh, ZenFone 6 dapat menemani penggunanya selama dua hari non-stop.

Flip Camera Kokoh dan Unik


Salah satu keunggulan utama ZenFone 6 terdapat pada modul Flip Camera yang dapat berfungsi sebagai kamera utama dan kamera depan sekaligus. Inovasi tersebut juga memungkinkan ZenFone 6 untuk tampil tanpa notch karena modul kamera depannya sekarang merupakan kamera utamanya. Dengan demikian, foto selfie menggunakan ZenFone 6 akan memiliki kualitas setara dengan kamera utama yang mengusung sensor beresolusi 48MP.

Modul kamera pada ZenFone 6 terdiri dari dua sensor kamera, yaitu sensor kamera utama menggunakan Sony IMX586 beresolusi 48MP dengan apperture f1/7.9, serta sensor kamera ultrawide beresolusi 13MP. Kamera utamanya sudah dilengkapi dengan teknologi Quad Bayer untuk pengambilan gambar lebih sempurna saat kondisi gelap, serta teknologi autofocus 2x1 OCL PDAF untuk fokus lebih akurat dan cepat. Sementara kamera ultrawide pada ZenFone 6 sudah dilengkapi dengan teknologi anti-distorsi.

Modul Flip Camera di ZenFone 6 dibuat menggunakan liquid metal (amorphous alloy), sebuah bahan khusus dengan bobot 20% lebih ringan dari stainless steel namun empat kali lebih tangguh. Sebagai pengaman tambahan, sebuah G-Sensor ditempatkan pada modul kamera untuk mendeteksi akselerasi sehingga modul Flip Camera dapat kembali ke posisi aman jika ZenFone 6 terjatuh.

Modul Flip Camera ditenagai oleh stepper motor khusus yang sangat presisi dan memungkinkan modul ini untuk bergerak sejauh 180°. ASUS juga menyediakan mode free angle yang memungkinkan pengguna ZenFone 6 untuk mengambil gambar dengan posisi sudut kamera antara 0° hingga 180°.

Mode pengambilan gambar ini memberikan kebebasan lebih kepada pengguna untuk menciptakan foto yang lebih kreatif. Selain itu, ZenFone 6 juga telah hadir dengan berbagai mode pengambilan gambar seperti Auto Panorama dan Motion Tracking.

Zen UI 6 yang Simpel

ZenFone 6 menggunakan sistem antarmuka ZenUI 6 yang berjalan pada Android Pie. ZenUI 6 hadir dengan tampilan yang lebih simpel dan mudah digunakan. ZenUI 6 mengedepankan konsep tampilan yang hanya dibutuhkan oleh pengguna, serta telah dilengkapi dengan Dark Mode, yaitu mode tampilan gelap yang membantu penglihatan pengguna agar tidak cepat lelah ketika menggunakan ZenFone 6 dalam kondisi gelap.

Antarmuka yang sudah didesain ulang juga menghadirkan animasi yang lebih halus serta mendukung penggunaan untuk satu tangan dengan tampilan yang ditempatkan secara khusus sehingga dapat dijangkau oleh jari pengguna.
Baca juga:Review Asus Zenbook Edition 30 UX334FL, Ultrabook Termewah Berdesain Super Premium
ZenFone 6 dilengkapi dengan teknologi OptiFlex yang membuat aplikasi dapat dibuka dan dijalankan lebih cepat. OptiFlex dapat mempelajari aplikasi mana saja yang sering digunakan oleh pengguna dan aplikasi tersebut disimpan secara khusus pada memori sehingga dapat dijalankan lebih cepat kapan saja. Selain itu terdapat juga mode Private Listening yang memungkinkan pengguna untuk memutar pesan suara dan berinteraksi dengan Google Assistant hanya melalui earpiece, sehingga tidak akan terdengar oleh orang sekitar.

Upgrade ke Android 10

ZenFone 6 yang hadir di Indonesia telah mendukung sistem operasi Android 10 terbaru. Sistem operasi Android 10 di ZenFone 6 juga dilengkapi dengan sistem antarmuka ZenUI 6 terbaru yang memiliki desain lebih simpel serta kinerja lebih baik dari versi sebelumnya.

Sistem operasi Android 10 di ZenFone 6 telah tersedia dan bisa diunduh langsung oleh pengguna di Indonesia melalui FOTA. Pengguna ZenFone 6 juga dapat melakukan upgrade sistem operasi secara manual tanpa melalui FOTA. Semua kebutuhan untuk upgrade sistem operasi dapat diunduh melalui situs resmi ASUS.

Spesifikasi Asus Zenfone 6

  • Sistem Operasi Android 9.0 Pie dengan antarmuka Zen UI 6.0
  • Chipset Qualcomm Snapdragon 855 SDM855 dengan prosesor octa-core 64-bit yang terdiri dari single-core Kryo 485 Gold 2,84GHz, triple-core Kryo 485 Gold 2,42GHz, dan quad-core Kryo 485 Silver 1,78GHz
  • Grafis Adreno 640
  • Dua kamera belakang resolusi 48 megapiksel, sensor Sony IMX586 1/2 inci 0.8um piksel, lensa 26mm aperture f/1.79, laser autofocus, phase-detection autofokus dengan dilengkapi dual LED flash + 13 megapiksel sensor BSI 1/3 inci 1.12um piksel, lensa 12mm aperture f/2.4 ultra wide-angle, Real-time distortion correction
  • Mekanisme flip kamera, yakni kamera belakang bisa menjadi kamera depan
  • Layar sentuh 6,4 inci 2.5D, aspek rasio 19.5:9 dengan resolusi Full HD+ 1080 x 2340 pixels, kerapatan 403 ppi (pixel per inch), 16 juta warna, panel IPS, NanoEdge, HDR, 96% NTSC, 100% DCI-P3, 600 nits, Corning Gorilla Glass 6
  • Memori RAM 6GB atau 8GB LPDDR4X, ROM 64GB, 128GB atau 256GB, tidak dilengkapi slot micoSD
  • WiFi, Bluetooth, port USB Type-C, 3.5mm audio jack, FM Radio, GPS, Dual SIM, fingerprint sensor under display, face unlock, NFC, DTS Headphone X™ 7.1
  • GSM / 3G HSPA / 4G LTE
  • Dimensi 159.1 x 75.44 x 9.2mm dengan berat 190 gram
  • Baterai 5000mAh non-removable, Qualcomm Quick Charge 4.0 18W, support Reverse Charging
  • Warna Midnight Black danTwilight Silver
Anda mungkin suka:Review Asus VivoBook M409DA: Laptop Ryzen Serba Bisa dengan Harga Terjangkau