eCWbXBoqKVlcyXUNIzJr7wbcnJRa7fysuT0ds4TB
Bookmark

Benchmark AnTuTu Vivo Y19 Bertenaga MediaTek Helio P65

Benchmark AnTuTu Vivo Y19 Bertenaga MediaTek Helio P65 – Penghujung tahun 2019 ini ditutup oleh Vivo Indonesia dengan menghadirkan smartphone kelas menengah baru melalui seri Y19 yang hadir awal bulan ini. Smartphone Vivo Y19 bisa dikatakan sebagai penerus Vivo Y17 yang menawarkan sejumlah upgrade atau peningkatan, terutama sektor performa dan layar. Vivo Y19 ini sama seperti Vivo S1 dengan mengandalkan SoC anyar MediaTek Helio P65 yang menawarkan kinerja yang cukup kompetitif di kelasnya.

Jelas, penggunaan Helio P65 pada Vivo Y19 menawarkan lompatan yang signifikan dari Vivo Y17 yang hanya mengandalkan Helio P35. Ini dapat dimaklumi mengingat para pesaingnya rata-rata menawarkan kinerja powerful. Salah satu pesaing terdekat Vivo Y19 adalah Oppo A5 2020, Realme 5s, dan Xiaomi Redmi Note 8. Ketiganya ditenagai oleh SoC Qualcomm Snapdragon 665. Lalu mampukah Vivo Y19 mengungguli para pesaingnya dari sisi performa? Simak benchmark Vivo Y19 bertenaga MediaTek Helio P65 oleh tim Laptophia kali ini!
Benchmark AnTuTu Vivo Y19 Bertenaga MediaTek Helio P65

Mengenal MediaTek Helio P65

MediaTek Helio P65 yang digunakan Vivo Y19 adalah SoC kelas menengah yang menawarkan performa tinggi, gaming yang memadai, dan kemampuan AI Camera yang mumpuni. Helio P65 ini masih diproduksi menggunakan teknologi 12nm LPP yang membuatnya agak ketinggalan jika dibandingkan Snapdragon 665 yang sudah menggunakan teknologi 11nm. MediaTek Helio P65 ini dilengkapi modem yang mendukung LTE Cat.7 (downlink) dan Cat.13 (uplink). Tak hanya itu Helio P65 juga mendukung penggunaan RAM hingga 8GB LPDDR4X 1800MHz (3600MHz efektif) dan media penyimpanan eMMC 5.1.

Sektor performa, MediaTek Helio P65 yang digunakan Vivo Y19 ini diklaim menawarkan performa prosesor lebih kencang dibandingkan pesaing terdekatnya. Hal ini tak lepas dari dukungan prosesor octa-core 64-bit yang terdiri dari dual-core ARM Cortex-A75 2GHz dan hexa-core ARM Cortex-A55 1,7GHz. Sisi grafis, SoC Helio P65 inu mengandalkan GPU dari ARM Mali-G52 2EEMC2 dengan kecepatan 820MHz diklaim menawarkan performa 25% lebih kencang saat memainkan game Android terkini jika dibandingkan dengan kompetitor di kelasnya.

Benchmark Vivo Y19

Aplikasi CPU-Z menampilkan informasi yang kurang akurat mengenai spesifikasi dan chipset Mediatek Helio P65 yang diusung oleh Vivo Y19 karena aplikasi tersebut tidak menyebutkan dengan jelas seri chipset yang digunakan. Meski demikian, spesifikasi prosesor Helio P65 yang ditampilkan CPU-Z cukup akurat, seperti jumlah core dan juga kecepatan clockspeed-nya.
Pada benchmark Geekbench 5, SoC MediaTek Helio P65 yang digunakan oleh smartphone Vivo Y19 ini mampu menghasilkan skor 349 poin untuk Single-Core, 1277 poin untuk Multi-Core, 892 poin untuk OpenCL Compute benchmark, dan 904 poin untuk Vulkan Compute benchmark. Laptophia melihat skor yang dihasilkan MediaTek Helio P65 ini cukup kencang di kelas menengah, bahkan mengalahkan Redmi Note 8 di sisi grafis.
SoC MediaTek Helio P65 yang digunakan oleh Vivo Y19 ini mampu membukukan skor 187.892 poin dari benchmark yang Laptophia lakukan menggunakan aplikasi AnTuTu v8.0.6. Angka yang dihasilkan oleh Vivo Y19 ini terbilang tinggi di kelas menengah, serta mampu mengalahkan Redmi Note 8, Realme 5s, dan Oppo A5 2020 yang ditenagai Snapdragon 665.
Baca juga:Infinix Hot 8 Review: Daya Tahan Baterai Andal, Performa Standar
Pada benchmark Vellamo buatan Qualcomm, SoC MediaTek Helio P65 di Vivo Y19 mampu membukukan 4255 poin pada benchmark browser Chrome, kemudian 3183 poin pada benchmark Vellamo Metal, dan 3727 poin untuk benchmark Vellamo Multicore. Laptophia menilai angka yang dihasilkan Vivo Y19 terbilang cukup bertenaga dan sangat memadai untuk kebutuhan sehari-hari.
Pada benchmark PCMark besutan Futuremark, SoC MediaTek Helio P65 yang digunakan smartphone Vivo Y19 ini mampu mencetak skor 8286 poin untuk Work 2.0, 5873 poin untuk Computer Vision, dan 8879 poin untuk Storage. Skor yang dihasilkan oleh MediaTek Helio P65 yang digunakan Vivo Y19 cukup powerful dan bahkan setingkat lebih kencang dari Snapdragon 665 AIE.
Pada benchmark berbasis grafis seperti 3DMark, MediaTek Helio P65 di Vivo Y19 mampu mencetak skor 1087 poin untuk Sling Shot Extreme Open GL ES 3.1, 1099 poin untuk Sling Shot Extreme Vulkan, dan 1456 poin untuk Sling Shot. Sedangkan untuk 3DMark Ice Storm Extreme, smartphone Vivo Y19 bertenaga Helio P65 menghasilkan skor Max atau melebihi batas.
Pada benchmark Basemark OS II, SoC MediaTek Helio P65 yang digunakan Vivo Y19 ini mampu mencetak skor 2161 poin dengan rincian System 4751 poin, Memory 2851 poin, Graphics 1501 poin, dan Web 1073 poin. Skor yang dihasilkan oleh Helio P65 di Vivo Y19 memang terbilang memadai dan bersaing untuk harga Rp 2 juta-an.
Pada benchmark Androbench, Vivo Y19 mampu membukukan skor 301,23MB/s untuk sequential read dan 193,91MB/s untuk sequential write. Angka ini cukup lumayan untuk smartphone yang membidik kelas menengah menurut Laptophia.
Layar smartphone menengah menengah Vivo Y19 ini mampu mengakomodasi 10 sentuhan sekaligus dalam waktu bersamaan. Hal ini sudah cukup untuk kebutuhan kasual sehari-hari, seperti sosial media, chatting, dan browsing. Respon touchscreen ponsel Vivo Y19 yang Laptophia rasakan juga cukup responsif.
Baca juga:Xiaomi Mi Band 4 Review: Gelang Pintar Terbaik?
Sedangkan untuk sensor, Vivo Y19 bisa dikatakan relatif lengkap di kelasnya dengan kehadiran light sensor, accelerometer, orientation sensor, proximity sensor, magnetic sensor, gyroscope sensor, dan sound sensor. Hanya pressure sensor dan temperature sensor yang absen di smartphone Vivo Y19 ini.

Review Vivo Y19

Video Unboxing Vivo Y19

Jangan lupa Subscribe channel Laptophia ya di Sini (Klik)

Harga Vivo Y19

Harga smartphone Vivo Y19 terbaru di Indonesia berdasarka informasi yang Laptophia himpun dari e-commerce terkemuka (30/12/2019), adalah Rp 2.999.000. Melihat performa dan hasil benchmark-nya, Laptophia menilai apa yang ditawarkan oleh Vivo Y19 ini relatif sepadan dengan harganya, sehingga cukup laik dipertimbangkan di kelas menengah. Ponsel ini menawarkan kinerja secara umum yang kompetitif dengan RAM dan memori internal besar di kelasnya.

Spesifikasi Vivo Y19

  • Sistem Operasi Android 9.0 Pie dengan antarmuka FunTouch OS 9.2
  • Chipset MediaTek Helio P65 MT6768 dengan prosesor octa-core terdiri dari dual-core ARM Cortex-A75 2GHz dan hexa-core ARM Cortex-A55 1,7GHz
  • Grafis Mali-G52 2EEMC2
  • Tiga kamera belakang. Kamera utama 16 megapiksel, sensor Sony IMX499, autofokus, sensor BSI 1/2.8 inci 1.12um piksel, lensa aperture f/1.78 dengan dilengkapi LED flash + 8 megapiksel, sensor BSI, lensa 16mm f/2.2 ultra-wide + 2 megapiksel lensa aperture f/2.4 (dedicated macro)
  • Kamera depan 16 megapiksel fixed focus, sensor BSI 1/3.1 inci 1um piksel, lensa aperture f/2.0
  • Layar sentuh 6,53 inci 2.5D, dengan resolusi Full HD+ 1080 x 2340 pixels, kerapatan 395 ppi (pixel per inch), 16 juta warna, panel IPS
  • Memori RAM 6GB, ROM 128GB, dilengkapi slot microSD (dedicated)
  • WiFi, Bluetooth, port microUSB, 3.5mm audio jack, FM Radio, GPS, Dual SIM, USB OTG, fingerprint sensor
  • GSM / 3G HSPA / 4G LTE
  • Dimensi 162.15× 76.47× 8.89 mm dengan berat 193 gram
  • Baterai 5000mAh non-removable, Dual Engine fast charge 18W, reverse charging 5W
  • Warna Magnetic Black dan Spring White
Anda mungkin suka:Review Xiaomi Mi 9T: Smartphone Menengah yang Nyaris Sempurna