Xiaomi Mi 9T sendiri merupakan smartphone menengah premium yang dibekali dengan kamera yang mumpuni, desain cantik, dan desain bezelless yang menawan. Tak hanya itu, Xiaomi Mi 9T ini juga sudah dibekali dengan kamera depan dengan mekanisme motorized pop-up yang kekinian. Lalu sehebat apakah performa Xiaomi Mi 9T yang menggunakan SoC Qualcomm Snapdragon 730 octa-core ini? Tim Laptophia telah menerima unit Xiaomi Mi 9T untuk diulas. Berikut ini hasil benchmark Qualcomm Snapdragon 730 di Xiaomi Mi 9T oleh tim Laptophia!
Sekilas Mengenai Qualcomm Snapdragon 730
Qualcomm Snapdragon 730 SDM730 bisa dikatakan sebagai generasi penerus dari SoC Snapdragon 710/712. Keunggulan utama Snapdragon 730 ini adalah diproduksi menggunakan teknologi 8nm LPP yang membuatnya dingin dan hemat konsumsi daya. Snapdragon 730 ini didukung modem Snapdragon X15 yang mendukung LTE Cat.15 (downlink) dan Cat.13 (uplink). Teknologi fabrikasi yang lebih kecil juga membuatnya lebih hemat dalam hal konsumsi daya. Snapdragon 730 juga telah mendukung versi Wi-Fi 6 dan pengisian cepat Qualcomm Quick Charge 4+.Sektor performa, dibandingkan dengan Snapdragon 710/712 yang tak lain adalah pendahulunya, Snapdragon 730 ini menawarkan peningkatan performa hingga 35%. Hal ini tak lepas dari dukungan prosesor octa-core yang terdiri dari dual-core Kryo 470 Gold dengan kecepatan 2,2GHz dan hexa-core Kryo 470 Silver dengan kecepatan 1,8GHz. Kemampuan Snapdragon 730 dalam memainkan game cukup mumpuni berkat dukungan GPU dari Adreno 618.
Benchmark Qualcomm Snapdragon 730 di Xiaomi Mi 9T
Aplikasi CPU-Z menampilkan informasi yang kurang akurat mengenai spesifikasi dan chipset Qualcomm Snapdragon 730 yang diusung oleh Xiaomi Mi 9T karena aplikasi tersebut tidak menyebutkan dengan jelas seri chipset yang digunakan. Performa Xiaomi Mi 9T didukung grafis Adreno 618 yang bisa dikatakan salah satu yang paling kencang di kelasnya.Pada benchmark Geekbench 4, SoC Qualcomm Snapdragon 730 AIE yang digunakan oleh smartphone Xiaomi Mi 9T ini mampu menghasilkan skor 2548 poin untuk Single-Core, 6789 poin untuk Multi-Core, dan 8120 poin untuk Compute benchmark. Laptophia melihat skor yang dihasilkan Qualcomm Snapdragon 730 AIE ini memang sangat kencang dan jauh lebih kencang dari Snapdragon 710/712 yang tak lain adalah pendahulunya.
SoC Qualcomm Snapdragon 730 AIE yang digunakan oleh Xiaomi Mi 9T ini mampu membukukan skor 212.343 poin dari benchmark yang Laptophia lakukan menggunakan aplikasi AnTuTu v7.2.3. Angka yang dihasilkan oleh Snapdragon 730 AIE ini salah satu yang paling tinggi di kelas menengah. SoC Snapdragon 730 AIE yang digunakan Xiaomi Mi 9T jelas lebih kencang dari Snapdragon 710, Snapdragon 712, Snapdragon 665 atau MediaTek Helio P65/P70.
Baca juga:Review Microwear L7 Smartwatch, Desain Mewah Kaya FiturPada benchmark Vellamo buatan Qualcomm, SoC Qualcomm Snapdragon 730 AIE di Xiaomi Mi 9T Pro mampu membukukan 8130 poin pada benchmark browser Chrome, kemudian 4658 poin pada benchmark Vellamo Metal, dan 3804 poin untuk benchmark Vellamo Multicore. Laptophia menilai angka yang dihasilkan Xiaomi Mi 9T terbilang salah satu yang paling kencang di kelasnya.
Pada benchmark PCMark besutan Futuremark, SoC Qualcomm Snapdragon 730 AIE yang digunakan smartphone Xiaomi Mi 9T ini mampu mencetak skor 7498 poin untuk Work 2.0, 4332 poin untuk Computer Vision, dan 12.989 untuk Storage. Skor yang dihasilkan oleh Qualcomm Snapdragon 730 AIE yang digunakan Xiaomi Mi 9T ini meningkat pesat dibandingkan Snapdragon 710/712 dan juga mengalahkan MediaTek Helio P65/P70.
Pada benchmark berbasis grafis seperti 3DMark, Qualcomm Snapdragon 730 AIE di Xiaomi Mi 9T mampu mencetak skor 2186 poin untuk Sling Shot Extreme Open GL ES 3.1, 2032 poin untuk Sling Shot Extreme Vulkan, dan 3133 poin untuk Sling Shot. Sedangkan untuk 3DMark Ice Storm Extreme, smartphone Snapdragon 730 AIE ini mencetak skor Max yang artinya sudah melebihi batas. Tak heran Xiaomi Mi 9T menjadi salah satu smartphone yang paling cocok untuk gaming di kelas menengah.
Pada benchmark Basemark OS II, SoC Qualcomm Snapdragon 730 AIE yang digunakan Xiaomi Mi 9T ini mampu mencetak skor 3207 poin dengan rincian System 5811 poin, Memory 4320 poin, Graphics 3570 poin, dan Web 1181 poin. Skor yang dihasilkan oleh Snapdragon 730 di Xiaomi Mi 9T memang terbilang kencang di kelasnya.
Layar smartphone menengah premium Xiaomi Mi 9T ini mampu mengakomodasi 10 sentuhan sekaligus dalam waktu bersamaan. Hal ini sudah cukup untuk kebutuhan kasual sehari-hari, seperti sosial media, chatting, dan browsing. Respon touchscreen ponsel Xiaomi Mi 9T yang Laptophia rasakan juga sangat responsif.
Baca juga:Infinix Hot 7 Pro X625 Review: Quad Camera dengan RAM 6GB TermurahSedangkan untuk sensor, Xiaomi Mi 9T bisa dikatakan relatif lengkap di kelasnya dengan kehadiran light sensor, accelerometer, orientation sensor, proximity sensor, magnetic sensor, gyroscope sensor, dan sound sensor. Hanya pressure sensor dan temperature sensor yang absen di smartphone Xiaomi Mi 9T ini.
Video Unboxing Xiaomi Mi 9T
Jangan lupa Subscribe channel Laptophia ya di Sini (Klik)Harga Xiaomi Mi 9T
Hasil benchmark AnTuTu dan aplikasi lainnya SoC Qualcomm Snapdragon 730 yang digunakan oleh Xiaomi Mi 9T memang memuaskan dan salah satu yang paling kencang di kelasnya. Harga smartphone Xiaomi Mi 9T terbaru di Indonesia berdasarkan informasi yang Laptophia himpun dari e-commerce terkemuka adalah Rp 3.999.000 untuk varian 6GB/64GB. Sedangkan harga Xiaomi Mi 9T varian 6GB/128GB adalah Rp 4.699.000. Tentunya harga ini dapat berubah sewaktu-waktu sesuai kondisi pasar dan tidak bergaransi resmi alias black market.Xiaomi Mi 9T yang ditenagai oleh SoC Snapdragon 730 mampu mengasilkan skor benchmark yang tinggi yang artinya menawarkan performa kencang di kelasnya. Smartphone ini laik dipertimbangkan bagi konsumen yang membutuhkan performa tinggi untuk multitasking dan gaming. Namun, konsekuensi utama dari Xiaomi Mi 9T adalah tidak bergaransi resmi yang artinya tidak dapat diperbaiki di service center resmi jika mengalami masalah atau kerusakan.
Spesifikasi Xiaomi Mi 9T
- Sistem Operasi Android 9.0 Pie dengan antarmuka MIUI 10
- Chipset Qualcomm Snapdragon 730 SDM730 dengan prosesor octa-core 64-bit yang terdiri dari dual-core Kryo 470 Gold 2,2GHz, dan hexa-core Kryo 470 Silver 1,8GHz
- Grafis Adreno 618
- Tiga kamera belakang resolusi 48 megapiksel, sensor Sony IMX582 1/2 inci 0.8um piksel, lensa 26mm aperture f/1.75, phase-detection autofokus dengan dilengkapi dual LED flash + 8 megapiksel, phase detection autofokus, sensor BSI 1/4 inci, lensa 53mm aperture f/2.4 telephoto + 13 megapiksel sensor BSI 1/3 inci 1.12um piksel, lensa 12mm aperture f/2.4 ultra wide-angle
- Kamera depan 20 megapiksel, sensor BSI, lensa aperture f/2.2, fixed focus, motorized pop-up
- Layar sentuh 6,39 inci 2.5D, aspek rasio 19.5:9 dengan resolusi Full HD+ 1080 x 2340 pixels, kerapatan 403 ppi (pixel per inch), 16 juta warna, panel AMOLED, HDR, Corning Gorilla Glass 5
- Memori RAM 6GB LPDDR4X, ROM 64GB atau 128GB, tidak dilengkapi slot micoSD
- WiFi, Bluetooth, port USB Type-C, 3.5mm audio jack, FM Radio, GPS, Dual SIM, fingerprint sensor under display, face unlock, NFC
- GSM / 3G HSPA / 4G LTE
- Dimensi 156.7 x 74.3 x 8.8 mm dengan berat 191 gram
- Baterai 4000mAh non-removable, Qualcomm Quick Charge 3.0
- Warna Carbon black, Red flame, dan Glacier blue
Anda mungkin suka:Benchmark Vivo Z1 Pro Bertenaga Snapdragon 712, Skornya Mantap!