Tak hanya itu, pabrikan asal Tiongkok yang berinduk pada BBK Electronics ini membekali Vivo Y17 dengan baterai berkapasitas besar di kelasnya, yakni 5000mAh. Performa ponsel ini terbilang biasa saja dengan sokongan SoC MediaTek Helio P35 octa-core yang ditandemkan dengan memori internal besar di kelasnya, yakni 128GB. Penasaran sehebat apakah ponsel ini? Simak review Vivo Y17 oleh tim Laptophia kali ini!
Paket Pembelian Vivo Y17
- Unit Vivo Y17 Mineral Blue
- Kepala charger
- Kabel microUSB
- SIM card ejector
- Headset
- Manual
- Kartu garansi
- Softcase
- Screenguard (terpasang)
Baca juga:Review Xiaomi Mi Dual Driver BRE01JY, Ternyata Kualitasnya Begini…
Desain Vivo Y17
Penampilan fisik yang menarik menjadi salah satu daya tarik pada review Vivo Y17 kali ini. Smartphone triple kamera ini tampil dengan desain kekinian mengandalkan poni minimalis atau yang sering disebut dengan teardrop design. Konsep desain seperti ini memang bukan hal yang baru lagi dan sudah diterapkan oleh Vivo di smartphone generasi sebelumnya. Smartphone triple kamera ini menggunakan frame yang terbuat dari polikarbonat yang cukup kuat dengan finishing glossy.
Casing belakang Vivo Y17 ini juga terbuat dari bahan plastik yang menggunakan finishing glossy. Tak hanya itu, casing belakang nya sudah mengusung warna bergradasi yang cukup menawan. Ketika dilihat lebih seksama, casing belakangnya terdapat tekstur batu-bata yang cukup unik. Unit Vivo Y17 yang mendarat di markas Laptophia kebetulan adalah varian warna Mineral Blue. Finishing glossy ini membuat ponsel Vivo Y17 ini terasa agak licin dan rawan slip.
Berbekal baterai berkapasitas 5000mAh membuat dimensi Vivo Y17 ini agak tebal dan bobotnya lumayan terasa berat, yakni mencapai 163 gram. Meski demikian, smartphone Vivo Y17 ini masih terasa nyaman dan pas di tangan Laptophia ketika digenggam. Tiga kamera belakang Vivo Y17 ini berdesain agak menonjol, sehingga perlu memasang softcase atau hard case agar lensanya tidak mudah tergores. Build quality Vivo Y17 ini terbilang kuat dan solid, serta tidak terasa murahan.
Baca juga:Review Asus Vivobook Ultra A412FA EK303T, Laptop Ringkas Colorful untuk Generasi Muda!Pada review Vivo Y17 kali ini, sisi depan ponsel terdapat proximity sensor, ambient light sensor, earpiece, lubang kamera depan, layar HD+ 2.5D berukuran 6.35 inci, tanpa kehadiran tombol kapasitif dibawah layar. Ponsel Y17 ini sudah mengadopsi on-screen button.
Layar smartphone triple kamera kelas menengah Vivo Y17 sudah berkontur 2.5D tanpa dukungan lapisan antigores dari Corning Gorilla Glass dan sejenisnya. Meski demikian, layar Vivo Y17 ini sudah dilengkapi dengan screenguard yang terpasang dari pabrik. Bagi yang kurang puas, dapat menggantinya dengan tempered glass.
Tombol volume rocker dan tombol power ditempatkan di sisi kanan ponsel Vivo Y17 ini. Sedangkan sisi kiri terdapat sebuah tray slot SIM 1, SIM 2, dan microSD triple slot. Sisi atas ponsel triple kamera kelas menengah andalan Vivo ini tidak terdapat tombol atau port apapun.
Sedangkan bagian belakang ponsel Vivo Y17 ini terdapat triple kamera belakang, LED flash, sensor sidik jari, dan logo Vivo. Merek asal Tiongkok yang baru saja meluncurkan smartphone Vivo S1 dan Vivo Z1 Pro ini menempatkan port microUSB, speaker gril, port audio 3,5mm, dan microphone di sisi bawah ponsel.
Video Unboxing Vivo Y17
Jangan lupa Subscribe channel Laptophia ya di Sini (Klik)Software & Fitur Vivo Y17
Pada review Vivo Y17 kali ini, sisi perangkat lunak memiliki daya tarik tersendiri dengan Funtouch OS yang memiliki tampilan UI yang rapi dan menawan. Ponsel triple kamera kelas menengah andalan Vivo ini menggunakan antarmuka Funtouch OS versi 9 yang menggunakan basis Android 9.0 Pie. Sayangnya, sejauh ini Vivo diketahui jarang atau tidak pernah memberikan upgrade ke Android versi lebih baru. Hal ini perlu diperhatikan bagi konsumen yang mengharapkan dukungan upgrade Android.
Funtouch OS 9 yang diusung Vivo Y17 ini hadir dengan penampilan yang cukup menawan dan didukung icon-icon yang terinspirasi Apple iOS. Tampilan Funtouch OS di Vivo Y17 ini terdiri dari Lockscreen dan Homescreen saja, tanpa kehadiran app drawer. Semua aplikasi yang terinstal di ponsel ini langsung tampil di homescreen. Seperti biasa, kita dapat mengakses panel notifikasi dengan swipe layar dari atas ke bawah. Uniknya untuk mengakses quick toggle, kita dapat melakukan swipe dari bawah ke atas.
Vivo Y17 juga dilengkapi dengan Smart Launcher yang dapat diakses dengan cara swipe ke kanan di Homescreen. Pada review Vivo Y17 kali ini, menu kostumisasinya terbilang lengkap dan memungkinkan pengguna untuk mengatur widget, animasi, ikon pack, jenis dan ukuran font, dan juga themes, sehingga tidak mudah bosan dengan tampilan antarmukanya.
Fitur yang dimiliki oleh FunTouch OS 9 yang digunakan oleh Vivo Y17 terbilang sangat lengkap, sebut saja iManager, Smart Launcher, Easy Touch, Jovi, Ultra Game Mode, Motorbike Mode, Face unlock, Eye Protection, Super Power-Saving Mode, Task Timer, Smart Motion, Smart Mirroring, Smart Split, One-handed Mode, S Capture, App Clone, Smart click, dan banyak lagi. Fitur yang cukupo menarik adalah App Clone yang dapat menggandakan aplikasi seperti WhatsApp agar dapat digunakan dengan identitas berbeda.
Baca juga:Review Asus ROG Zephyrus GX701GXR, Laptop Gaming 17 Inci Paling Ringkas Bertenaga Intel Core Generasi Ke-9Smart Motion pada review Vivo Y17 menawarkan cukup banyak kemampuan yang unik seperti Smart Wake yang dapat menjalankan aplikasi tertentu dengan menggambar huruf tertntu di layar saat kondisi mati. Selain itu, juga terdapat Air Operation, Smart turn on/off screen, Smart call, dan banyak lagi. Sedangkan iManager merupakan aplikasi utiliti yang memiliki kemampuan untuk membersihkan file tidak terpakai, blokir panggilan atau pesan yang mengganggu, scanning virus, dan banyak lagi.
Sedangkan aplikasi bawaan ponsel Vivo Y17 ini bisa dikatakan tidak terlalu banyak. Saat pertama kali dihidupkan, aplikasi yang sudah terinstal di smartphone triple kamera kelas menengah ini antara lain adalah Google Apps, V-Appstore, iThemes, vivo.com, EasyShare, WhatsApp, Lazada, Babe, WPS Office, Facebook, Twitter, dan TikTok. Sedangkan aplikasi proprietary Vivo seperti music, file manager, dan sebagainya menawarkan fitur dan performa yang cukup baik.
Secara umum, Funtouch OS 9 yang digunakan oleh Vivo Y17 menawarkan performa yang smooth, fitur lengkapi, costumisasi yang lengkap, nyaman digunakan, dan bebas iklan. Sayangnya, sejauh ini Vivo diketahui jarang memberikan upgrade Android untuk jajaran smartphone besutannya.
Benchmark Vivo Y17
 |
| CPU-Z Vivo Y17 |
 |
| Benchmark Geekbench 4 Vivo Y17 |
 |
| Benchmark AnTuTu v7 Vivo Y17 |
 |
| Benchmark Vellamo Vivo Y17 |
 |
| Benchmark PCMark Vivo Y17 |
 |
| Benchmark 3DMark Vivo Y17 |
 |
| Benchmark Basemark OS II Vivo Y17 |
 |
| Sensorbox for Android & Multitouch Tester Vivo Y17 |
Performa Vivo Y17
Performa memang bukan daya tarik utama review Vivo Y17 kali ini. Hal ini terlihat dari pemilihan SoC yang terbilang kurang gahar jika dibandingkan pesaing terdekatnya. Ponsel Vivo Y17 mengandalkan sokongan SoC (System on Chip) MediaTek Helio P35 MT6765 yang mengusung prosesor octa-core ARM Cortex-A53 64-bit yangterdiri dari quad-core 2,3GHz dan quad-core 1,8GHz dipadukan dengan memori RAM sebesar 4GB, serta diperkuat grafis mumpuni dari GPU (Graphics Processing Unit) PowerVR GE8320.Berdasarkan informasi yang Laptophia himpun, MediaTek Helio P35 adalah SoC untuk smartphone entry-level dan menengah generasi baru. MediaTek pertama kali memperkenalkan Helio P35 ini akhir 2018 silam dan diproduksi dengan teknologi 12nm yang efisien konsumsi dayanya. Tampaknya, Helio P35 ini lebih menonjolkan konsumsi daya yang hemat ketimbang performa yang kencang.
Berdasarkan hasil benchmark sintetis AnTuTu v7, Vivo Y17 ini mampu mencetak skor 87 ribu-an. Angka ini memang tidak istimewa untuk sebuah smartphone dengan harga di atas Rp 2,5 juta. Performa grafis di benchmark 3DMark juga tidak istimewa. Performa gaming yang ditawarkan oleh Vivo Y17 ini cukup memadai untuk kelas menengah dan masih dapat dioptimalkan menggunakan fitur Ultra Game Mode dan Dual Turbo. Beberapa game terkini seperti AoV, Mobile Legends, dan bahkan PUBG Mobile dapat dijalankan dengan menyesuaikan setting grafisnya.
Selama kurang lebih sebulan melakukan uji pakai dalam rangka review Vivo Y17, tim Laptophia merasakan performa untuk komunikasi sehari-hari yang memuaskan. Animasi transisi dan buka tutup aplikasi berlangsung smooth dan nyaris tanpa lag yang berarti. Meski kurang cocok untuk gamer kelas berat, performa Vivo Y17 sudah sangat memadai untuk kebutuhan sehari-hari. Dukungan RAM 4GB membuatnya lebih leluasa dalam menjalankan banyak aplikasi sekaligus.
Baca juga:Realme C2 Review: Smartphone Murah Terbaik?Ponsel Vivo Y17 ini tidak menimbulkan panas yang berlebih ketika digunakan untuk keperluan berat seperti gaming atau editing video menggunakan aplikasi Kinemaster. Panas yang dihasilkan masih dapat ditoleransi dan tidak ada tanda atau gejala overheat.
Hasil Foto Kamera Vivo Y17
Hasil Foto Siang Hari
Hasil Foto Lensa Ultra Wide Angle
Hasil Foto Mode Portrait
Foto Macro
Foto Malam Hari
Foto Malam Hari dengan LED Flash
Foto Selfie Kamera Depan
Foto Portrait Mode Kamera Depan
Review Kamera Vivo Y17
Kamera menjadi salah satu keunggulan utama pada review Vivo Y17 karena dibekali triple kamera belakang dan didukung kamera depan yang mumpuni. Kamera utama berkekuatan 13 megapiksel dengan lensa aperture f/2.2 yang menggunakan sensor BSI CMOS 1/3 inci 1.12um piksel, phase-detection autofokus, AI, dan LED flash.
Sedangkan kamera kedua berkekuatan 8 megapiksel dengan lensa ultra-wide 16mm aperture f/2.2 yang mampu menghasilkan foto ultra-wide dengan FoV 120 derajat berkat dukungan fitur AI Super Wide-Angle Camera. Sedangkan kamera ketiga berkekuatan 2 megapiksel berfungsi sebagai depth sensor untuk menghasilkan foto bokeh ala kamera DSLR.
Kamera depan Vivo Y17 RAM 4GB ROM 128GB cukup mumpuni di kelasnya dengan dukungan kamera resolusi 20 megapiksel dengan sensor BSI CMOS dengan lensa aperture f/2.0 guna memuaskan hasrat selfie pengguna. Kamera depan ponsel ini sudah dilengkapi dengan fitur AI beautify.
Aplikasi kamera bawaan Vivo Y17 ini hadir dengan tampilan yang cukup mudah dimengerti dengan mode yang lengkap. Pengguna dapat beralih antar mode dengan melakukan swipe ke kanan atau kiri. Beberapa mode yang tersedia antara lain adalah Doc, Pro (manual), Pano, Beauty, Photo, Video, dan Fun Video. Tak hanya itu, mode manual yang disediakan oleh Vivo Y17 ini cukup lengkap parameternya, mulai shutter speed, ISO, focus distance, EV, dan white balance.
Performa kamera Vivo Y17 saat siang hari bisa dikatakan cukup memuaskan. Meski demikian, hasil jepretan kamera Vivo Y17 ini bukanlah yang terbaik di kelasnya. Foto yang dihasilkan tampak mampu menghadirkan warna yang natural, detail yang terbilang standar, dan dynamic range yang agak kurang. Karakter warnanya memang agak warm dan ketajamannya cukup baik, serta tidak ada tanda-tanda oversharpening.
Baca juga:Realme 3 Pro Review: Perfoma Kencang, Kamera Memikat!Mode HDR yang disediakan Vivo Y17 ini mampu meningkatkan performa dynamic range yang cukup signifikan. Sedangkan performa kamera ultra wide angle Vivo Y17 ini juga terbilang memuaskan menurut Laptophia dan mampu menghasilkan warna yang punchy, tetapi detailnya memang tak sebaik kamera utamanya. Mode portrait pada review Vivo Y17 kali ini bisa dikatakan standar dengan seleksi yang kadang kurang rapi atara subyek dengan background-nya.
Kecepatan fokus Vivo Y17 dalam kondisi cahaya memadai cukup lumayan, tetapi masih perlu ditingkatkan. Saat memotret macro, hasil fotonya sudah memuaskan dengan detail yang baik dan warna yang cukup natural. Sayangnya, pada saat malam hari atau kondisi cahaya minim, kecepatan fokus Vivo Y17 menurun drastis dan bahkan kadang Laptophia mengalami jeda sekian detik setelah tombol shutter ditekan sebelum akhirnya benar-benar memotret.
Performa hasil jepretan kamera Vivo Y17 saat malam hari terbilang agak mengecewakan menurut Laptophia. Foto yang dihasilkan mengalami penurunan detail yang sangat signifikan, bahkan ketika di-zoom terlihat efek cat air. Noise yang dihasilkan terbilang lumayan, tetapi warnanya masih cukup baik dan tidak pudar. Saat memotret kondisi low-light, sebaiknya tangan benar-benar steady agar tidak blurr. Dukungan LED flash bawaan Vivo Y17 mampu menghasilkan cahaya yang cukup terang dan cukup membantu.
Kamera depan pada review Vivo Y17 kali ini menunjukkan performa yang baik dan hasil foto yang mantap, meski bukan yang terbaik di kelasnya. Saat kondisi low-light, foto selfie kamera depan tampak adanya noise yang cukup mengganggu. Sedangkan mode portrait kamera depan kualitasnya mirip dengan kamera belakang, seleksi subyek dengan background-nya kadang kurang rapi.
Review Vivo Y17
Vivo Y17 merupakan sebuah gebrakan Vivo Indonesia untuk menghadirkan sebuah smartphone yang menawarkan spesifikasi yang kompetitif dengan harga terjangkau. Vivo cukup berani menghadirkan tiga buah kamera belakang dengan dukungan baterai berkapasitas besar di kelasnya. Vivo Y17 juga tampil dengan desain kekinian dan casing belakang bergradasi yang menawan.
Sayangnya, Vivo Y17 ini hanya mengandalkan layar sentuh dengan resolusi HD+. Padahal para pesaingnya sduah mengandalkan resolusi full HD+ yang lebih nyaman di mata. Selain itu, performa Vivo Y17 ini cenderung sangat standar di kelasnya menurut Laptophia karena hanya mengandalkan sokongan SoC Mediatek Helio P35.
Layar
Sektor layar menjadi salah satu kelemahan dari review Vivo Y17 kali ini. Smartphone ini dibekali layar sentuh berukuran 6,3 inci, tetaoi resolusinya hanya HD+. Ini sangat disayangkan menurut Laptophia mengingat para pesaingnya sebagaian besar sudah mengusung layar full HD+. Impresi awal kualitas layar ponsel triple kamera Vivo Y17 ini sebenarnya cukup baik, warna yang punchy, dan cukup tajam. Hanya saja, ketajaman dan kepadatannya jauh jika dibandingkan layar dengan resolusi full HD+.Respon touchscreen Vivo Y17 ini terbilang gegas dan cukup nyaman ketika digunakan untuk bermain game. Viewing angle layarnya luas, khas teknologi IPS. Saat digunakan di bawah sinar matahari, performa layar ponsel Vivo Y17 ini terbilang standar saja. Screenguard yang terpasang dari pabrik pada layar smartphone ini berkualitas baik dan tidak menurunkan performa layar.
Baca juga:Xiaomi Mi A2 Review dengan OS Android 9.0 Pie
Audio
Vivo Y17 dilengkapi dengan loudspeaker yang menghadap ke bawah, sehingga output suara tidak terhalang saat ponsel diletakkan. Suara yang keluar dari speaker Vivo Y17 terbilang sangat kencang di kelasnya. Sayangnya, kualitas suaranya terbilang agak kurang menurut Laptophia. Keluaran suara speaker Vivo Y17 ini terdengar kurang detail dan terdengar adanya distorsi ketika volume penuh.Saat mendengarkan musik menggunakan headset Sennheiser HD 202 II, kualitas audio pada review Vivo Y17 ini terbilang solid. Bass yang dihasilkan cukup kuat, treble yang detail dan tidak menusuk, dan juga suara vokal yang cukup jelas.
Baterai
Baterai adalah salah satu daya tarik utama Vivo Y17. Ponsel ini dibekali dengan baterai berkapasitas 5000mAh yang ditandemkan fitur Dual Engine fast charging dengan daya maksimal 18W. Berdasarkan pengalaman review Vivo Y17 yang telah digunakan tim Laptophia selama lebih dari tingga minggu, baterainya mampu bertahan hingga 1,5 hingga 2 hari untuk penggunaan sosial media dengan intensitas sedang.Daya tahan baterai badak Vivo Y17 ini membuatnya cocok untuk konsumen yang memiliki mobilitas tinggi dan jauh dari colokan listrik. Saat digunakan untuk bermain game dan tugas yang lebih berat, daya tahan baterai Vivo Y17 ini bisa seharian atau mungkin lebih singkat. Hal ini tergantung pola penggunaan masing-masing pengguna.
Memori
Smartphone triple kamera berdesain cantik Vivo Y17 ini menyisakan memori internal sekitar 113GB saat pertama kali dihidupkan dengan free RAM berkisar 2,1GB – 2,3GB. Smartphone Vivo Y17 ini telah mendukung fitur USB OTG melalui port microUSB yang diusungnya.Kesimpulan
Secara umum, Vivo Y17 merupakan sebuah smartphone triple kamera kekinian yang dapat dipertimbangkan. Dukungan triple kamera dan kamera depan resolusi tinggi membuat kemampuan fotografinya cukup menonjol. Baterai berkapasitas besar dengan fitur fast charge cocok bagi konsumen yang membutuhkan stamina lebih. Tak hanya itu, Vivo Y17 juga dibekali dengan memori internal terbesar di kelasnya, yakni 128GB.Sayangnya dengan harga yang ditawarkan Vivo Y17, ponsel ini hanya diperkuat dengan layar resolusi HD+ yang biasa ditemui di ponsel harga di bawah 2 juta. Selain itu, performa Vivo Y17 ini memang terbilang standar, sehinga kurang cocok bagi pengguna antusias dan juga gamer kelas berat.
Baca juga:Asus Zenfone Live L2 Review: Smartphone Murah Berdesain Cantik
Kelebihan Vivo Y17
- Triple kamera belakang dan kamera depan mumpuni
- Baterai berkapasitas besar dan tahan lama
- Desain menarik
- Memori internal besar di kelasnya
Kekurangan Vivo Y17
- Performa standar
- Masih menggunakan port microUSB
- Resolusi layar masih HD+
Harga Vivo Y17
Vivo Y17 merupakan smartphone triple kamera kelas menengah yang menawarkan stamina andal berkat baterai berkapasitas jumbo. Harga Vivo Y17 terbaru berdasarkan informasi yang Laptophia himpun saat artikel ini ditulis adalah Rp 2.799.000. Berdasarkan hasil review Vivo Y17 yang telah Tim Laptophia lakukan, ponsel Vivo Y17 ini mampu menunjukkan performa yang memuaskan dengan daya tahan baterai yang amat menonjol. Vivo Y17 cocok menemani traveler yang jarang bertemu dengan colokan listrik untuk mengisi daya.Dukungan tiple kamera belakang yang diusungnya cukup menarik dan menjadi nilai tambah tersendiri, meski hasil jepretannya bukan yang terbaik di kelasnya. Vivo Y17 juga dibekali memori internal yang besar di kelasnya. Sayangnya, resolusi layarnya masih HD dan performanya bukan yang paling kencang di kelasnya. Secara umum, Vivo Y17 masih cukup laik dipertimbangkan dan cocok bagi konsumen yang membutuhkan baterai tahan lama dan kamera mumpuni, serta tidak terlalu memperhatikan performa.
Spesifikasi Vivo Y17
- Sistem Operasi Android 9.0 Pie dengan antarmuka FunTouch OS 9
- Chipset MediaTek Helio P35 MT6765 dengan prosesor octa-core ARM Cortex-A53 terdiri dari quad-core 2,3GHz dan quad-core 1,8GHz
- Grafis PowerVR Rogue GE8320
- Tiga kamera belakang. Kamera utama 13 megapiksel, sensor BSI, autofokus, sensor BSI 1/3 inci 1.12um piksel, lensa aperture f/2.2 dengan dilengkapi LED flash + 8 megapiksel, sensor BSI, lensa 16mm f/2.2 ultra-wide + 2 megapiksel lensa aperture f/2.4 (depth sensor)
- Kamera depan 20 megapiksel fixed focus, sensor BSI, lensa aperture f/2.0
- Layar sentuh 6,35 inci 2.5D, dengan resolusi HD+ 1520 x 720 pixels, kerapatan 268 ppi (pixel per inch), 16 juta warna, panel IPS LCD
- Memori RAM 4GB, ROM 128GB, dilengkapi slot microSD (dedicated)
- WiFi, Bluetooth, port microUSB, 3.5mm audio jack, FM Radio, GPS, Dual SIM, USB OTG, fingerprint sensor
- GSM / 3G HSPA / 4G LTE
- Dimensi 155.1 x 75.1 x 8.3 mm dengan berat 163 gram
- Baterai 5000mAh non-removable, Dual Engine fast charge 18W
- Warna Mineral Blue, Mystic Purple, dan Pearl Pink
Anda mungkin suka:Review Infinix Smart 3 Plus X627, Smartphone Triple Kamera Termurah!
